Striker Inter Milan Lukaku Terancam Absen di Piala Dunia 2022, Martinez Beri DeadLine Untuk Pulih

TRIBUNJAMBI.COM - Striker Inter Milan Romelu Lukaku terancam absen di Piala Dunia karena cedera paha.

Pelatih Timnas Belgia Roberto Martinez pun memperingatkan Lukaku bahwa dia siap untuk tidak memilih striker Inter Milan tersebut.

Lukaku, yang telah mencetak 57 gol dalam 60 penampilan internasional terakhirnya, telah melihat musim 2022/23-nya di Inter Milan terhambat oleh masalah hamstring.

Cedera itu, diikuti oleh masalah otot paha baru, membuat pemain berusia 29 tahun itu hanya tampil empat kali di semua kompetisi untuk Inter Milan.

Lukaku, yang dipinjamkan ke Nerazzurri setelah gagal kembali ke Chelsea, melakukan comeback melawan Sampdoria pada akhir Oktober.

Tetapi kemudian harus melewatkan pertandingan melawan Bayern Munich, Juventus dan Bologna bulan ini karena kemunduran terakhirnya.

Baca juga: Komentar Inzaghi Usai Inter Milan Pesta Gol ke Gawang Bologna, Bebas Dari Tekanan Juventus

Mantan pemain Everton dan Manchester United itu berada di jalur untuk Piala Dunia ketiganya setelah sebelumnya dipilih pada tahun 2014 dan 2018, tetapi sekarang keterlibatannya semakin meningkat.

Martinez telah mengkonfirmasi bahwa dia hanya akan memilih Lukaku jika dia cukup fit untuk bermain di setidaknya satu dari tiga pertandingan grup Belgia.

Itu berarti dia berpacu dengan waktu, dengan Setan Merah mengakhiri putaran pertama pada 1 Desember ketika mereka menghadapi Kroasia.

Jika staf medis memutuskan bahwa Lukaku tidak akan fit sampai babak sistem gugur, dia tidak akan pergi ke Qatar.

“Untuk saat ini dia tidak tersedia dan berada di tangan para dokter.

Baca juga: Komentar Zanetti Tentang Duel Inter Milan Vs Porto, Kekalahan Juventus dan Milan Skriniar

"Jika dia dalam posisi untuk berpartisipasi dalam salah satu dari tiga pertandingan pertama, Romelu adalah pemain yang kami butuhkan," kata Martinez dikutip dari 90 Min.

“Jika dia tidak bisa bermain di babak penyisihan grup, dia tidak akan bersama kami.

"Kami bekerja hari demi hari, tetapi saat ini keputusannya sepenuhnya medis: kami mengenalnya dengan sangat baik dan melihat berbagai tanda perbaikan.