Elektabilitas Prabowo Subianto Ungguli Anies Baswedan di DKI Jakarta

TRIBUNJAMBI.COM - Berdasarkan Hasil Lembaga Survey, popularitas Prabowo Subianto lebih tinggi dibandingkan Anies Baswedan di DKI Jakarta.

Berdasarkan Hasil Lembaga Survey Political Statistics (Polstat) terkait elektabilitas capres di tingkat DKI Jakarta dimenangkan Prabowo Subianto.

Hasilnya 24,6 persen warga Jakarta akan memilih Prabowo sebagai capres apabila pemilihan berlangsung sekarang.

Sedangkan Hasil Lembaga Survey tersebut hanya  18,9 persen yang akan memilih Anies.

"Mengenai elektabilitas capres, Prabowo Subianto bukan hanya kokoh tak tergoyahkan di tingkat nasional, di tingkat DKI Jakarta pun elektabilitas Ketua Umum Gerindra itu terus bertahan di posisi teratas," ucap peneliti Polstat, Apna Permana, dalam paparannya secara daring, Rabu (12/10/2022).

Selanjutnya yang cukup populer di DKI Jakarta adalah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, kader PDIP, dengan 16,1 persen.

Kemudian disusul Ganjar ada Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat dengan 10,1 persen.

Di bawahnya ada Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 4,3 persen.

Prabowo Siap Hadapi Anies 

 Anies Baswedan resmi menjadi calon presiden dari partai NasDem. Anies dideklarasikan kemarin oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.

Terkait hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyatakan, Prabowo Subianto siap berkompetisi dengan siapapun di pemilihan presiden (pilpres) 2024, termasuk menghadapi Anies Baswedan. "Iya kita siap berkompetensi secara sehat ya. Ini kan kita tidak berkompetisi untuk saling menjatuhkan," kata Habiburokhman, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10).

Anggota Komisi III DPR RI itu menyebut, Gerindra bersama Prabowo siap berkompetisi secara sehat dengan siapapun. Misalnya melalui adu gagasan lewat kampanye-kampanye.

"Bagaimana melakukan hal-hal yang terbaik, kampanye dengan cara yang baik ya dengan penuh kegembiraan sehingga kita tidak saling menegasikan, siap siap saja. Lawan siapapun kita siap," ujarnya.

Terpisah, Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani juga angkat bicara mengenai pencapresan Anies Baswedan. Ia menyebut, setiap partai politik (parpol) memiliki mekanisme masing-masing menghadapi kontestasi pilpres 2024.