Renungan Kristen
Renungan Harian Kristen - Hidup Menjadi Lebih Hidup
Bacaan ayat: Amsal 18:14 (TB) Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?
Renungan Harian Kristen - Hidup Menjadi Lebih Hidup
Bacaan ayat: Amsal 18:14 (TB) Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?
Oleh Pdt Feri Nugroho
Semangat dapat dipahami sebagai kekuatan batin atau suasana batin atau keadaan batin berupa kegembiraan yang penuh dengan gairah dalam menjalani kehidupan.
Orang yang penuh semangat, akan melakukan segala sesuatu dengan gembira.
Ia akan mengerahkan segala daya yang ada untuk mencapai sebuah tujuan. Ia melakukan segala sesuatu dengan bersungguh-sungguh. Ia serius pada satu sisi, sementara pada sisi yang lain ia menikmati keseriusan tersebut dengan gembira dan tanpa tekanan.
Hal-hal sederhana jika dilakukan dengan semangat biasanya akan menarik perhatian banyak orang. Perilakunya akan mencuri perhatian banyak orang.
Pernah tampil di medsos, seorang polisi yang mengatur lalu lintas di persimpangan jalan, mendadak viral karena semangat yang diperlihatkannya.
Jika biasanya hanya tiupan peluit dan lambaian tangan, kali ini polisi tersebut tampil dengan gaya. Ia menari layaknya seorang penari latar sebuah pertunjukan konser sementara peluit tetap berbunyi dan tangan melambai tanda kendaraan berjalan atau berhenti.
Semangatnya memicu kreatifitas yang tanpa batas, adrenalin terpompa untuk membawa energi yang menciptakan suasana menjadi semakin menyenangkan. Sungguh menyenangkan jika kehidupan diisi dengan semangat.
Segala rintangan, tantangan dan hambatan akan dilalui tanpa harus bersungut-sungut. Hati dibebaskan dari rasa sedih yang berkepanjangan dan diganti dengan sukacita yang meluap.
Berabad-abad silam, kebenaran tersebut sebenarnya telah terungkap. Penulis Amsal mendapati bahwa semangat dapat mempengaruhi banyak hal dalam kehidupan.
Ia menulis, "Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?"
Banyak orang yang meringkuk dalam kesedihan dan penderitaan; menyesali diri dan menangis sejadi-jadinya sebagai tanda lemahnya mental ketika berhadapan dengan realitas hidup yang jauh dari ekspektasi.