Dituding Tunjukan Ekspresi Kurang Baik saat di Tempat Sampah, Verrell Bramasta: Entertaiment

TRIBUNJAMBI.COM - Beberapa waktu yang lalu, sempat heboh Video Verrell Bramasta tengah berkunjung di suatu tempat yang penuh dengan sampah.

Saat berkunjung kesana, Verrell Bramasta dianggap netizen mengeluarkan ekpresi tidak baik.

Dalam tayangan youtube Seleb Oncam News (16/8/22), Verrell Bramasta angakt bicara soal tudingan tersebut.

Diketahui, Verrell Bramasta tengah mengambil program baru disebuah statiun TV.

Baca juga: Alasan Verrell Bramasta Terima Program Baru di TV: Konsepnya unik

Dalam Program tersebut, Verrell Bramasta mengunjungi tempat-tempat yang jarang didatangi.

Pada Episode pertama, Verrell Bramasta mengatakan datang ke tempat pembuangan sampah terakhir.

Saat berada disana, Verrell Bramasta mengakui kaget dan takjub melihat orang-orang tengah bekerja ditempat sampah.

"Bahkan,ada pekerja yang makan diatas tumpukan sampah,"jelas Verrell Bramasta.

Kemudian, Verrell Bramasta berkomentar soal tayangan dirinya yang viral karena dianggap netizen mengeluarkan ekspresi kurang baik.

"Aku berharap penonton mendapat pembelajaran dari acara aku,bukan berkomentar reaksi jijik,"ungkap Verrell Bramasta.

Ia mengatakan bahwa reaksi yang dikeluarkannya hanyalah kebutuhan entertaiment.

"Itu kan reaksi entertaimen ya,"jelas Verrell Bramasta.

Baca juga: Profil dan Biodata Verrell Bramasta, Mantan Natasha Wilona Itu Disebut Sebagai Gay Gegara Ini

Sebelumnya, Artis Verrell Bramsata belum lama ini memiliki progaram baru di sSTatiun TV.

Dalam tayangan youtube Seleb oncam News (16/8/22), Verrell Bramasta menceritakan alasannya mau mengambil program baru tersebut.

Mulanya, Verrell Bramasta menceritakan dirinya tengah mendapat progam baru disebuah stasiun Tv.

"Jadi aku dapat program baru, programnya itu berkunjung ke tempat yang jarang didatangi, dan konsepnya unik"jelas Verrell Bramasta.

Saat diepisode pertama, Verrell Bramasta datang ke Bantar Gebang.

Dimana, Bantar Gebang adalah tempat pembuangan akhir sampah.

Artis Verrell Bramasta pun menceritakan bahwa disana banyak sekali tumpukan sampah, dan dirinya baru mengetahui itu.

"Banyak juga orang yang tinggal disana,"jelas Verrell Bramasta.

Bahkan, Verrell Bramasta melihat ada pekerja yang harus makan diatas tumpukan sampah.

"Ternyata diluar sana banyak orang yang memiliki masalah hidup yang lebih berat dari kita, itu alasan aku mau ambil program ini,"jelas Verrell Bramasta.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News