Bobon Santoso Akhirnya Minta Maaf, Nasib Luna Maya Sama dengan Irfan Hakim?

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar mengejutkan datang dari mantan Ariel NOAH, Luna Maya yang dilarikan ke rumah sakit usai mendatangi rumah Bobon Santoso, di Bali.

Pada postingan Bobon Santoso di Instagram pribadinya, Senin (15/8/2022) terlihat Luna Maya terbaring lemas sambil kesakitan.

Tampak Luna Maya menangis sambil memegangi bagian pertunya.

Melihat kondisi Luna Maya itu, Bobon Santoso pun membawa mantan Ariel NOAH itu ke rumah sakit dengan mobil Ambulance.

Banyak yang penasaran apa yang terjadi pada Luna Maya.

Namun banyak yang menduga jika Luna Maya kesakita usai melakukan mukbang bersama Bobon Santoso.

Baca juga: Tangis Jefri Nichol Fadli Kabar Orang Terdekatnya Meninggal Dunia: Jadi Saat Itu Lagi Syuting

Baca juga: Sakit ya Allah! Teriak Luna Maya Saat Dilarikan ke Rumah Sakit, Ulah Bobon Dikecam

Baca juga: Nikita Mirzani Beri Pengakuan Mengapa Ia Sering Tersandung Hukum: Pasti Aku Bales!

Fenomena Mukbang sendiri belakangan memang tengah trend di kalangan sejumlah artis.

Diketahui Mukbang adalah suatu aksi pemandu yang memakan dengan jumlah yang besar atau banyak kemduian di rekam melalui video.

Nah, Bobon Santoso merupakan YouTuber yang dikenal kerap memasak makanan dengan jumlah yang sangat banyak.

Tak itu saja, Bobon Santoso juga kerap memasak hal yang tak ladzim hingga kerap bintang tamu muntah-muntah.

Pada kejadian Luna Maya ini, belum diketahui apa yang dilakukan Bobon Santoso.

Banyak netizen hingga para fans menyerbu Instagram Bobon Santoso untuk menanyakan apa yang sebenarnya terjadi.

"Tolong bagi fans Luna Maya, jangan DM yang aneh-aneh. Semua terjadi di luar kontrol," tulis Bobon Santoso di Insta Storynya, Senin (15/8/2022).

Banyak yang menduga jika Luna Maya habis menyantap makanan bersama Bobon Santoso hingga menimbulkan petaka.

Sebelumnya, Artis Irfan Hakim juga jadi sorotan usai kolaborasi konten dengan YouTuber Kuliner Tanboy Kun.

Saat itu Irfan Hakim juga dilarikan ke rumah sakit usai menyantap keripik pedas demi konten.

Belakangan juga sempat buming konten "One Chip Challenge" yang memakan satu kripik dengan tingkat kepedasan di atas normal.

"Gue ngerasa itu lambung kayak diperes sampai ditarik. Jantung gue juga deg-degan banget," ucap Irfan Hakim.

Bahaya Mukbang

Banyak pelaku mukbang yang hanya karena ingin mengejar viral melakukan mukbang sehingga tak sadar rutinitas tersebut berdampak pada kesehatannya. Apa saja bahaya mukbang bagi kesehatan?

1. Obesitas yang Memicu Banyak Penyakit

Mukbang bisa menyebabkan obesitas yang memicu berbagai penyakit. Mulai dari sleep apnea, kanker, penyakit jantung, hipertensi, diabetes tipe 2, dan radang sendi. Ini dikarenakan konsumsi makanan tinggi lemak, kalori yang bisa membuat kadar kolesterol naik, begitu juga gula dalam darah.

2. Gangguan Mood

Mukbang tidak hanya memicu gangguan kesehatan fisik, melainkan juga kesehatan psikologis. Orang yang mukbang kerap mengalami gangguan mood. Mungkin dikarenakan rasa bersalah akibat makan berlebihan. Bisa juga dampak dari makanan tersebut yang membuat lemas. Terlalu banyak mengonsumsi makanan tidak sehat bisa membuat tubuh lemas, mood swing, gangguan tidur, dan sebagainya.

3. Sebabkan Kematian

Makan terlalu banyak bisa menyebabkan kematian. Baik itu dari pola makan tidak sehat yang intens, maupun kematian mendadak sebagai akibat dari makan dengan porsi besar dalam waktu yang cepat.

Kenapa Orang Suka Menonton Mukbang?

Menurut jurnal akademis berjudul “The Psychology of Mukbang Watching: A Scoping Review of the Academic and Non-academic Literature” (2021) yang dipublikasikan di International of Mental Health and Addiction, disebutkan kalau mukbang memiliki dampak negatif buat penontonnya. Ini termasuk meningkatkan konsumsi, perubahan persepsi mengenai makan banyak tetapi tubuh tetap “ideal”, tata krama makan yang buruk, dan obesitas.

Walaupun sebenarnya ada juga dampak positifnya, seperti ada rasa kebersamaan, nafsu makan yang baik, dan kedekatan akan komunitas. Apalagi selama pandemi ini, terutama di awal-awal COVID-19 menyerang, masyarakat kehilangan kontak sosial, merasa kesepian, dan lain-lain.

Kehadiran sosial media dengan tontonan menarik seperti mukbang memberikan semangat baru dan rasa kebersamaan menonton tayangan yang sama. Itulah sebabnya mengapa mukbang menjadi tontonan favorit.

Walaupun begitu, seperti yang sudah diungkapkan, bahaya mukbang bagi kesehatan lebih berisiko ketimbang kenikmatan makan ataupun kebutuhan viral. Sebaiknya adalah tidak menerima mentah-mentah semua tayangan yang dilihat di sosial media. Sebagai pengguna media online, dibutuhkan daya kurasi menilai dan menimbang mana yang baik untuk diadopsi dan mana yang tidak.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News