Brigadir Yosua Tewas Ditembak
Guru SMAN 4 Muaro Jambi Berharap Kebenaran Kasus Brigadir Yosua Bisa Diungkap
Sejumlah Guru di SMA 4 Muaro Jambi tempat Brigadir Polisi (Brigpol) Nofriansyah Yosua Hutabarat sekolah SMA ikut buka suara.
Penulis: Danang Noprianto | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sejumlah Guru di SMA 4 Muaro Jambi tempat Brigadir Polisi (Brigpol) Nofriansyah Yosua Hutabarat sekolah SMA, tak percaya atas dugaan pelecehan yang tuduhan kepada Yosua.
Bambang yang merupakan waka kesiswaan dan Andriani wali kelas Yosua di SMA tersebut merasa tak percaya jika Brigadir Yosua melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap istri kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
Hal itu berdasarkan kesaksian mereka saat Yosua bersekolah memiliki perilaku yang sangat baik.
Untuk itu ia mengungkapkan harapannya agar kasus kematiannya dapat diungkap kebenarannya.
"Mudah-mudahan itu bisa terungkaplah kebenarannya, saya juga jadi sedih," ungkap Bambang.
Dengan kesaksian yang diberikan ini, ia berharap juga semoga dapat membawa titik terang.
Hal yang sama juga disampaikan oleh sahabat Yosua, ia juga merasa tak percaya jika Yosua melakukan tindakan pelecehan.
Ia berharap juga agar kasus ini dicari titik terangnya dan kebenarannya bisa terungkap.
Baca juga: Kenang Brigadir Yosua, Guru SMAN 4 Muaro Jambi: Murid Andalan Saya di Kelas
Baca juga: Brigadir Yosua Siswa Berprestasi Semasa SMA, Guru Tunjukkan Nilai UN
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News