Brigadir Yosua Tewas Ditembak

Profil dan Biodata TB Hasanuddin yang Bongkar Kejanggalan Luka Brigadir Yosua Hutabarat

Biodata TB Hasanuddin Nama lengkap: Tubagus Hasanuddin Tempat lahir: Majalengka Tanggal lahir: 8 September 1952 Pangkat terakhir: Mayjen TNI.

Editor: Suang Sitanggang
istimewa
Irjen Ferdy Sambo dan almarhum Brigadir Yosua semasa hidup. Warga sekitar tidak mengetahui ada penembakan di rumah Irjen Ferdy Sambo 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - TB Hasanuddin memberi pencerahan kepada publik soal luka yang diakibatkan terserempet peluru.

Dijelaskannya, orang yang terserempet peluru mestinya tak mengalami luka gores atau luka sayat, seperti yang terjadi pada Brigadir Yosua Hutabarat.

Diungkapkan TB Hasanuddin, saat peluru itu diletuskan dari pistol, maka peluru itu akan sangat panas.

"Peluru itu kan panas. Kalau menyerempet, ya lukanya luka bakar," katanya.

Pernyataan ini dia sampaikan menanggapi penjelasan Polri yang menyebut luka sayatan pada Brigadir Nofriansyah Yosua itu karena serempetan peluru.

Siapa TB Hasanuddin dan bagaimana kapasitas dia menjelaskan terkait dengan serempetan peluru ini?

Politisi PDIP TB Hasanuddin.
Politisi PDIP TB Hasanuddin. (KOMPAS.com/Nabilla Tashandra)

Berikut biodata TB Hasanuddin yang dikutip Tribunjambi.com dari berbagai sumber:

Nama lengkap: Tubagus Hasanuddin

Tempat lahir: Majalengka, Jawa Barat, Indonesia

Tanggal lahir: 8 September 1952

Pekerjaan saat ini: Anggota DPR RI

Pekerjaan sebelumnya: Anggota TNI Angkatan Darat

Pangkat terakhir: Mayor Jenderal TNI

TB Hasanuddin merupakan lulusan Akademi Militer (dulu Akabri) pada tahun 1974.

Dia pernah mengikuti Sesko atau sekolah staf dan komando di Prancis.

Sedangkan pengalaman militer, TB Hasanuddin pernah bertugas di daerah konflik yakni sebagai Kodam I Aceh pada tahun 1985-1989.

Pria yang kini jadi politisi itu juga tercatat jadi Komandan Sektor Pasukan Perdamaian PBB di Irak pada tahun 1992-1993.

Baca juga: Sebelum Tewas Ditembak Bharada E, Brigadir Yosua Berjanji Lakukan Ini dengan Keluarganya

Luka Yosua Versi Polisi

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, buka suara terkait luka di tubuh Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat.

Kombes Budhi menyebut Brigadir Yosua memegang senjata dengan kedua tangannya.

Budhi menyebut tembakan yang dilepaskan Bharada E mengenai jari Yosua dan bahkan menembus dada.

Berdasarkan hasil otopsi, sambung Budhi, semua luka yang dialami Brigadir J merupakan luka tembak.

"Saya tegaskan semua luka yang ada pada tubuh Brigadir J berdasarkan hasil autopsi sementara berasal dari luka tembak," ucap Budhi, Selasa.

Sementara menurut Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan pada Senin (11/7/2022), luka sayatan diduga akibat gesekan proyektil.

"Diperkirakan hasil tembakan dari gesekan dari proyektil yang ditembakkan dari Bharada E ke Brigadir J," ungkap Brigjen Ramadhan. (*)

Baca juga: Kapolda Jambi Sambangi Rumah Orang Tua Brigadir Polisi Nofriansyah Yosua Hutabarat

Baca juga: Kompolnas Tepis Kejanggalan Luka Tembak Brigadir Yosua, Bharada E Tanpa Luka saat Baku Tembak

 

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved