PSG
PSG Pecat Mauricio Pochettino, Posisi Pelatih Digantikan Christophe Galtier dari OGC Nice
PSG akhirnya resmi memecat Mauricio Pochettino dan menggantikannya dengan mantan pelatih OGC Nice, Christophe Galtier.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - PSG akhirnya resmi memecat Mauricio Pochettino dan menggantikannya dengan mantan pelatih OGC Nice, Christophe Galtier.
Paris Saint-Germain telah mengumumkan bahwa manajer mereka, Mauricio Pochettino telah meninggalkan klub setelah hanya 18 bulan bertugas.
Mantan bos Tottenham Hotspur itu menggantikan Thomas Tuchel di Parc des Princes pada tahun 2021.
Selama periode itu, dia telah memenangkan total tiga trofi selama bertugas di klub ibu kota.
Pochettino mengamankan Trophee des Champions dan Coupe de France dalam 12 bulan pertamanya bekerja di Paris, meskipun ia gagal mengalahkan Lille untuk gelar Ligue 1 2020-2021.
Namun, PSG berhasil mengamankan mahkota juara Ligue 1 musim lalu.
Les Parisiens memenangkan mahkota papan atas 2021-2022 dengan empat pertandingan tersisa musim lalu, setelah mengumpulkan 86 poin dan unggul 15 poin dari Marseille yang berada di posisi kedua.
Sayangnya, Mauricio Pochettino gagal dalam upayanya untuk meraih gelar Liga Champions.
PSG disingkirkan oleh Manchester City di semi-final 2020-2021 sebelum mengalami kehancuran besar melawan Real Madrid di babak 16 besar pada 2021-2022.
Baca juga: Messi Absen di Sesi Latihan Pramusim Perdana PSG, Nasser Al-Khelaifi Yakin La Pulga Akan Lebih Baik
Baca juga: Bintang AS Roma Nicolo Zaniolo Dilporkan Tolak Tawaran PSG Untuk Tetap Bermain di Seri A
Pimpinan klub secara luas diperkirakan akan memecat Maurici Pochettino setelah kapitulasi Eropa mereka.
PSG kini telah mengonfirmasi bahwa pria Argentina berusia 50 tahun itu tidak lagi di klub.
"Paris Saint-Germain mengonfirmasi bahwa Mauricio Pochettino telah mengakhiri perannya di klub," tulis PSG dalam pernyataannya, Selasa (5/7/2022).
"Klub ingin mengucapkan terima kasih kepada Mauricio Pochettino dan stafnya atas pekerjaan mereka dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan mereka," bunyi pernyataan tersebut.
Mauricio Pochettino, yang kontraknya tersisa 12 bulan lagi dengan juara Prancis, meninggalkan PSG setelah mencatat total 56 kemenangan, 13 imbang, dan 15 kekalahan dari 84 pertandingannya sebagai pelatih.
Mantan manajer Tottenham Hotspur, Southampton, dan Espanyol diyakini telah menyetujui paket kompensasi dengan klub bersama stafnya senilai hingga 20 juta euro.
Posisinya di PSG akan digantikan oleh Christophe Galtier yang didatangkan dari OGC Nice.
PSG telah menjadwalkan konferensi pers sore ini, di mana Galtier akan secara resmi diperkenalkan sebagai pengganti Pochettino setelah kepergiannya dari Nice.
Galtier mengawasi kemenangan bersejarah gelar Ligue 1 2020-2021 Lille sebelum berangkat ke Nice, dan dia membawa Les Aiglons kembali ke Eropa selama satu-satunya musimnya bertugas di Allianz Riviera.
Namun, Nice terpaksa puas dengan sepak bola Liga Konferensi Eropa setelah finis di urutan kelima Liga Prancis.
Mereka hanya sukses memenangkan enam dari 13 pertandingan terakhir mereka di musim 2021-2022 dan sebagai hasilnya tersingkir dari tempat Liga Champions.
PSG diyakini telah membayar Nice biaya sebesar 10 juta euro untuk memperoleh layanan Galtier.
Les Aiglons mengumumkan bahwa orang Prancis telah meninggalkan klub bulan lalu sebelum pindah ke Paris.
Lucien Favre telah tiba di Les Aiglons untuk menggantikan Galtier yang berusia 55 tahun, yang akan bersatu kembali dengan mantan direktur olahraga Lille, Luis Campos di PSG untuk musim 2022-2023.