Ternyata Kasus Ini Yang Membuat Mantan Wali Kota Yogyakarta Ditangkap KPK Saat OTT

TRIBUNJAMBI.COM - Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berhasil menangkap mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti.

Selain Haryadi Suyuti, KPK mengamankan 8 orang lainnya.

Mereka ditangkap tim KPk di dua daerah berbeda, yakni di Yogyakarta dan Jakarta, Kamis (2/6/2022) sore.

Belakangan diketahui, Haryadi Suyuti diduga terlibat kasus suap pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) apartemen di Yogyakarta.

Hal itu dikatakan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis.

"Betul (diduga terlibat suap pengurusan izin IMB apartemen)," katanya Jumat (3/6/2022).

Baca juga: 9 Orang Termasuk Mantan Wali Kota Yogyakarta Ditangkap Saat KPK Lakukan OTT

Selain Haryadi Suyuti, KPK mengamankan beberapa pejabat pemerintah kota (Pemkot) Yogyakarta serta pihak swasta.

Ali Fikri menjelaskan, sembilan orang yang terjaring kegiatan tangkap tangan KPK masih menjalani pemeriksaan lanjutan.

"Saat ini para pihak masih dilakukan pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK Jakarta," ujarnya.

Dalam OTT kali ini, tim KPK turut mengamankan sejumlah uang tunai dan dokumen yang diduga terkait dengan dugaan suap pengurusan IMB apartemen tersebut.

KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum eks Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti dan beberapa pihak yang ikut ditangkap.

"Kami masih memeriksa, besok (hari ini-red) konpers (konferensi pers) lengkapnya," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghuron kepada Kompas.com, Kamis malam.

Nantinya, dalam konferensi pers KPK bakal mengumumkan siapa saja yang ditetapkan sebagai tersangka terkait OTT tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Baca juga: Selain eks Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, KPK Juga Tangkap Sejumlah Orang di Jakarta

Baca juga: Mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti Ditangkap KPK

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News