AC Milan dan Newcastle Unirted Mengintai Sven Botman yang Berniat Hengkang Dari Lille

TRIBUNJAMBI.COM - AC Milan berpeluang dapatkan Sven Botman, sebab ia mengkonfirmasi keinginannya untuk meninggalkan Lille sebelum musim 2022-23.

Namun upaya AC Milan untuk dapatkan Botman tidak akan berjalan mulus, karena klub kayraya asal Inggris, Newcastle United juga mengincar sang bek.

Botman telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bek yang menonjol di Ligue 1 selama dua musim terakhir.

Dia berhasil memenangkan gelar bersama Lille pada 2020-21.

Penampilannya secara mengejutkan telah menarik minat klub lain, dengan AC Milan dan Newcastle keduanya dikaitkan dengan kepindahan sejak jendela transfer Januari.

Transfer ke salah satu klub ini sekarang tampaknya sangat mungkin terjadi, dengan Botman bertanya apakah dia telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk Lille.

Baca juga: AC Milan Ganti Pemilik, Ini Daftar Target Belanja Pemain Terbarunya

Baca juga: AC Milan Siap Bayar 25 Juta Euro & Tawarkan Satu Penyerang untuk Rekrut Nicolo Zaniolo dari AS Roma

“Saya tidak tahu, tapi saya pikir begitu,” kata bek tengah itu dikutip Tribunjambi.com dari AD.

"Saya berniat untuk mengambil langkah.

"Pembicaraan sedang berlangsung sekarang. Saya tidak akan membahas semua itu, tapi itu berjalan dengan baik. Saya berharap transfer untuk musim baru selesai. Lebih disukai juga untuk pramusim, ya," jelasnya.

Ditekan secara khusus ketertarikan juara Serie A AC Milan dan klub Liga Premier yang bangkit kembali Newcastle, Botman tak menampiknya.

“Klub-klub itu tertarik, ya. Saya tidak bisa dan tidak akan mengatakan lebih banyak tentang itu.

“Yang saya inginkan adalah mengambil langkah bagus menuju kompetisi yang bagus. Saya juga menantikan langkah baru.

"Saya menyadari apa yang saya inginkan itu tidak harus ke klub itu atau kompetisi itu. Anda menimbang segala macam hal dan kemudian gambaran totalnya harus sesuai dengan Anda. Saya harus memiliki perasaan yang sangat baik tentang itu." bebernya.

Selain langkah itu, Botman memiliki ambisi untuk pengakuan internasional, masih menunggu panggilan Belanda dengan Virgil van Dijk dan Matthijs de Ligt di antara rivalnya di tim Orange.

"Saya sabar saja," tambahnya.

"Pada akhirnya, saya berharap suatu hari saya bisa menjadi pemain permanen di seleksi Oranje.

"Saya tidak berpikir saya dalam posisi sekarang untuk membutuhkan penjelasan. Saya hanya harus menunjukkan bahwa saya pantas berada di sana. Saya tidak terburu-buru, tetapi Oranje tentu saja menjadi tujuan."

“Itu bukan terserah saya. Itu harus ditentukan oleh orang lain dan terutama pelatih nasional. Saya belum berbicara dengannya satu lawan satu.

“Saya belum terpilih sekarang dan jadi saya harus menunjukkan ekstra bahwa saya pantas di sana. Apakah saya merasa siap? Ya, saya pikir saya bisa melakukannya, meski tentu saja saya masih harus banyak belajar.

"Oranje memiliki bek yang bagus. Jika satu atau dua pemain hilang, Anda berharap bisa mengisinya. Tapi mudah-mudahan itu akan datang." pungkasnya.

Baca juga: AC Milan Pasang Klausal Rp 3,9 Triliun untuk Rafael Leao, Agar Tak Dicomot Real Madrid

Baca juga: Divock Origi Ucapkan Selamat Tinggal pada Liverpool, Bakal Pindah ke AC Milan?

Simak Berita Terbaru Tribunjambi.com di Google News