Tim Khusus Anti Teror Brimob Polda Jambi Simulasi Bubarkan Pendemo dan Tangkap Penjarah Toko

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI- Ratusan personel gabungan, Brimob Polda Jambi, Samapta serta jajaran dikerahkan dalam simulasi pengamanan demo atau Latihan Sispam Kota, di Lapangan Hijau Kantor Gubernur Jambi, Kamis (19/5/2022) pagi.

Dalam simulasi ini, petugas dihadapkan pada tiga situasi, yakni situasi hijau, kuning, merah hingga adanya aksi penyusup dan penjarahan di tengah situasi demo.

Pada tahap awal, petugas dari Lalu Lintas melakukan patroli untuk memantau situasi di lokasi, kemudian, tim dari intelejen mendapat informasi adanya simulasi pergerakan sekira 500 ratusan massa menuju ke Kantor Gubernur Jambi.

Tim langsung berkoordinasi dengan Kapolresta Jambi untuk memantau pergerakan, dan mengerahkan tim untuk mengawal ratusan orang memasuki lapangan kantor gubernur.

Pada tahap awal, massa dihadapkan dengan personel Dalmas yang dimana personelnya adalah Polisi Wanita (Polwan).

Dalam situasi ini, perwira Dalmas melakukan negosiasi kepada massa, untuk tertib melakukan aksi orasi.

Dalam simulasi, massa tidak sepakat bernegosiasi, hingga ditarik mundur, dan ganti dengan personel Samapta, lengkap dengan perisai, untuk menehan pergerakan massa.

Massa terus memaksa menerobos barisan, serta melakukan aksi provokator dan serangan ke pada petugas.

Mulai memanas, ratusan personel Brimob lengkap dengan perisai serta senjata gas air mata dikerahkan, untuk membantu barisan Samapta menahan massa.

Tidak hanya itu, dengan perintah pimpinan, petugas mengerahkan Water Canon dan menembakkan gas air mata untuk mengurai massa, kemudian mengerahkan 2 ekor anjing pelacak atau K9, untuk mengurai massa.

Situasi belum kondusif, sejumlah penyusup mulai masuk dalam barusan massa, tidak hanya itu, petugas juga memantau adanya aksi penjarahan dalam simulasi ini.

Untuk mengendalikan situasi, tim khusus dari Detasemen Anti Teror, Satbrimob Polda Jambi dikerahkan untuk mengambil alih situasi.

Dengan mengendarai kendaraan taktis, serta sepeda motor, dan persenjataan lengkap, petugas memberi tembakan peringatan ke massa.

Massa akhirnya membubarkan diri, sementara itu, petugas mendapati sejumlah penyusup yang menjarah sejumlah toko yang berada dalam simulasi ini.

Dengan strategi khusus, petugas mengepung penjarah, hingga berhasil melumpuhkan pelaku penjarahan.

Simulasi ini sendiri berjalan lancar, tidak ada korban luka  dalam sesi latihan ini.

Kapolda Jambi, Irjen Pol A Rachmad Wibowo mengapresiasi simulasi ini.

"Saya ucapkan terimakasih untuk semua personel yang terlibat dalam latihan ini, semua berjalan baik, dan ini merupakan langakah antisipasi pengamanan kita jika ada aksi demo serta keamanan lainnya," kata Rachmad, Kamis (19/5/2022).

Sejauh ini, kondisi Provinsi Jambi dalam kondisi aman, tanpa ada gangguan. (*)

Simaklah berita-berita terbaru Tribunjambi.com melalui Google News 

TONTON heboh ibu kandung di Tebo bacok anak balitanya sendiri

Baca juga: Honorer Satpol PP Batanghari Ini Ternyata Menyambi Jadi Kurir Narkoba