Dinkes DKI Jakarta Selidiki Kematian 5 Orang yang Dikhawatirkan Hepatitis Akut

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta tengah meneliti penyebab meninggalnya lima orang yang meninggal dunia.

Pihak Dinkes khawatir lima orang itu meninggal akibat hepatitis akut misterius. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktaviani mengatakan pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian lima orang itu.

"Sejauh ini meninggal ada lima orang," ujar Dwi saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (18/5/22). 

Katanya lima orang itu bagian dari 24 orang yang sakit dan diselidiki apakah kasusnya hepatitis, hepatitis akut misterius atau bukan.  

Dari 24 orang tersebut, 20 orang masih berstatus diperiksa. "Kemudian ada tiga orang yang masuk status probable, dan ada satu yang masuk suspek," terang Dwi. 

Dinkes DKI masih berusaha memastikan penyebab seluruh kasus tersebut. Setelah dipastikan, kasus mereka akan dinyatakan discarded atau tidak lagi diduga hepatitis akut misterius. 

"Karena kan ini belum tahu, jadi yang kami lakukan pemeriksaan saat ini adalah menyingkirkan apakah ada kemungkinan hepatitis dari kelompok yang sudah diketahui (hepatitis a, b, c, d, e), kemudian apakah ada penyakit lain," kata Dwi.

Baca juga: Bayi 8 di Medan Meninggal Diduga Hepatitis Akut, Gejala Peradangan Hati dan Badan Menguning

Karena, lanjut Dwi, ada penyakit lain yang juga memiliki ciri atau gambaran gangguan hati mirip hepatitis. 

Dwi menjelaskan, hingga saat ini belum ada kasus diduga hepatitis akut misterius yang sudah terkonfirmasi. Sebab, belum ada kepastian apa penyebab dari penyakit ini. 

"Sehingga di kelompok World Health Organization (WHO) untuk konfirmasi belum ada, kalau kayak Covid-19 kan yang konfirmasi yang hasil PCR-nya terkonfirmasi. Nah untuk ini belum jadi kami belum tau pastinya," kata dia.

Baca juga: Hasil Labor Dua Santri di Muaro Jambi Positif Hepatitis

Berita ini telah tayang di Kompas.tv

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News