Pengeroyokan di Tungkal

Viral Sekelompok Remaja Lakukan Pengeroyokan di Tungkal, Polisi Tangkap 8 Orang

Pengeroyokan sekelompok remaja terhadap HS (19) viral di media sosial. Peristiwa pengeroyokan itu berada di Kuala Tungkal, Tanjung Jabung Barat.

Penulis: Danang Noprianto | Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNJAMBI.COM/DANANG
Suasana mediasi kasus pengeroyokan yang viral di Kuala Tungkal, saat korban dan pelaku serta orang tua mereka bertemu di Polres Tanjabbar. 

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Pengeroyokan sekelompok remaja terhadap HS (19) viral di media sosial.

Peristiwa pengeroyokan itu berada di wilayah Tanjung Jabung Barat.

Satuan Reskrim Polres Tanjabbar telah turun menangani kasus pengeroyokan ini.

Sebanyak 8 orang remaja yang terlibat aksi itu ditangkap.

Mereka dibawa ke Mapolres Tanjabbar, pada Rabu (4/5/2022) sekira pukul 01.30 malam.

Para pelaku diamankan di kediamannya masing-masing.

Kapolres Tanjabbar, AKBP Muharman Arta menyebut peristiwa pengeroyokan sempat viral tersebut terjadi pada Selasa (3/5/2022) pukul 16.30 WIB.

Kasus itu terjadi di kawasan Pasar Parit 1 Kuala Tungkal.

Baca juga: Rico Valentino Juga Jadi Korban Pengeroyokan, Sahabatnya Beberkan Luka yang Diderita Rico

Dikatakan AKBP Muharman Arta pengeroyokan oleh sekelompok remaja terhadap korban HS bemula saat korban melintas menggunakan sepeda motor di TKP.

"Saat melintas, dia ditembaki menggunakan senjata mainan berpeluru plastik atau karet oleh rombongan para pelaku," tuturnya.

Korban kemudian berhenti, mempertanyakan kenapa ditembaki.

"Tetapi hal itu ditanggapi para pelaku dengan mengeroyok Korban," kata Kapolres.

Dia mengatakan, para pelaku melarikan diri dari TKP setelah diusir warga sekitar.

Setelah diamankan, para pelaku mengaku awalnya hanya iseng saja.

Atas kejadian ini korban menderita luka ringan benjol di Kepala, memar di Punggung.

Dia juga mengalami lecet di Lengan kiri dan Jari Telunjuk Kanan.

"Korban HS tidak mau divisum dan berobat di rumah sakit, lebih memilih pengobatan di rumahnya saja. Katanya luka tidak serius," sambung Kapolres.

Masih menurut Kapolres kasus ini telah diselesaiakan secara restoratif melalui mediasi dan damai yang difasilitasi Polres Tanjabbar.

Baca juga: Istri Putra Siregar Berikan Kesaksiaan Atas Kasus Pengeroyokan yang Menimpa Sang Suami

Turut hadir orang tua dan wali dari para pihak serta telah dikuatkan dalam surat pernyataan.

Surat itu ditanda tangani para pelaku, korban, dan saksi dari kedua belah pihak serta keluarga.

Pelaku menyesali perbuatannya meminta maaf kepada korban dan orang tua.

Mereka juga serta berjanji tidak mengulanginya lagi.

"Korban juga telah menyatakan tidak akan melakukan aksi balasan serta maupun melaporkan ke pihak berwajib," tutupnya. (Tribunjambi.com/Danang)

Simak berita terbaru Tribun Jambi di Google News.

Baca juga: Pengusaha Rental Mobil di Jambi Raup Untung Saat Lebaran, Semua Mobil Habis Disewa

Baca juga: Jambret di Tebo Ilir Ditangkap Wanita yang Jadi Korbannya Kini Nasibnya Miris

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved