Bermanfaat Bagi yang Lain

Oleh Dr. M. Miptahuttoriq S. Sy MA, Pimpinan Ponpes Qoryatulhuffazh Jambi, dan Kordinator Sahabat 1001 Tahfizh

Di bulan Ramadan ini, kita berkesempatan untuk bermusabah dan memperbaiki diri. Kehidupan sosial pada dasarnya tidak terlepas daripada perjanjian antar sesama manusia, bahkan jikalau ada seseorang mengasingkan diri hanya untuk mencari jalan aman. itu bahkan bukanlah sesuatu yang dianjurkan di dalam al Qur’an, sebagaimana firman allah, yang artinya :

“Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecuali jika mereka (berpegang) pada tali (agama) Allah dan tali (perjanjian) dengan manusia” (Ali Imran 03 : 112)

Dari ayat tersebut nampak jelas, bahwasanya kita manusia merupakan makhluk sosial, yang tentunya saling berhubungan dengan manusia yang lainnya.

Problem yang timbul di tengah masyarakat adalah, ketika kita jauh dari norma norma kemanusiaan sehingga kita menghalalkan segara cara, terkadang sikut menyikut untuk kepuasan nafsu belaka.

Padahal esensi ayat tersebut mengajarkan kepada kita selalu berhubungan baik antar sesama manusia hingga ke level kesepakatan yang menghasilkan manfaat untuk manusia yang lainnya, hal ini semua sesuai dengan hadits yang di sampaikan oleh Rasulullah:

“Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia yang lainnya”

Oleh karena itu. Ayo kita bermuhasabah diri , apakah kita termasuk orang2 yang beriman kepada allah, dengan menjadi manusia yang bermanfaat untuk manusia yang lainnya. dan tentunya lebih mendekatkan diri kepada allah SWT dengan ikhlas.. supaya allah meridhoi apa yang kita kerjakan dalam sisa nafas kita.

Wassalam