Ramadhan 2022
Benarkah Marah-marah Bakal Menghilangkan Pahala Puasa? Ini Jawaban Ustaz Adhi Hidayat
Marah-marah ternyata bisa mengurangi pahala puasa Ramadhan yang telah dikerjakan seharian.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM - Marah-marah ternyata bisa mengurangi pahala puasa yang telah dikerjakan seharian.
Sebaiknya saat puasa harus mampu menahan diri dari hal yang dilarang.
Ustaz Adi Hidayat mernjelaskan hukum marah-marah saat puasa Ramadhan.
Hal ini disampaikannya melalui laman Instagram @ustadzadihidayat.
Beliau menanggapi pertanyaan seorang jemaah.
"Kan kalau Ramadhan ini kita tetep bekerja, tetep bertemu dengan orang banyak, kadang saya suka lupa untuk menahan emosi akhirnya suka nangis, terus suka kelepasan marah, nah apakah hal itu bisa membatalkan puasa saya atau hanya mengurangi pahala puasanya?
Dan kira-kira hal apa saja yang bisa membatalkan atau mengurangi pahala puasa?," tanya seorang jemaah.
"Penting kita ketahui dari keterangan-keterangan Nabi Sholallahu'alaihiwasallam, ada dua jenis yang bisa mempengaruhi pahala puasa kita," terang Ustaz Adi Hidayat.
"Hal pertama yang langsung bisa menggugurkan nilai puasanya disebut dengan segala hal yang membatalkan puasa, makan batal, sengaja minum batal, berhubungan seksual suami istri siang hari batal, wudhu misalnya nanti kumur-kumurnya pakai sirop batal," jelas Ustaz Adi Hidayat.
"Yang kedua, ini yang harus sering antisipasi hal yang merusak pahala puasa, apa saja di antaranya langsung di kitabussiyam, Hadits Riwayat Al-Bukhari Bab tentang puasa nomor hadits yang pertama, Nabi Sholallahu'alaihiwasallam mengatakan jangan berkata-kata kotor, puasa itu perisai dari hal-hal yang tidak baik," terangnya.
"Maka jika ada orang puasa jangan berkata-kata kotor, jangan berbuat yang tidak pantas itu dosa sih langsung nggak, cuman membuat orang lain berpeluang dosa," tutur Ustaz Adi Hidayat.
"Misalnya teman-teman usia 40 tahun, tapi keluar komplek usia anak 4 tahun, putar-putar cuma orang berpikir tuh orang kenapa ya, berprasangka buruk pada kita, maka jika ada orang mencela, mengajak berselisih, dusta tidak sekaligus membatalkan puasa tapi mengurangi pahala," tambahnya.
"Misal InsyaAllah kita puasa dapet pahala 100 persen, tapi ada orang yang saat bersamaan mencela saat puasa, cela dosanya 50 persen, berselisih 50 persen, dusta 100 persen, tambah gosip misalnya 100 lagi, malah nilainya berkurang bahkan minus," tutur Ustaz Adi Hidayat.
Jadwal Imsakiyah Kota Jambi 29 Ramadhan 1443 Hijriah Minggu 1 Mei 2022 |
![]() |
---|
Jadwal Buka Puasa Kota Jambi Sabtu 30 April 2022 |
![]() |
---|
Akhir Ramadhan, Begini Tata Cara dan Syarat itikaf di Masjid |
![]() |
---|
Ini Alasan Rasulullah Meminta Umatnya Mengerjakan Sholat Dhuha di Pagi Hari |
![]() |
---|
Masih Dibuka, Ini Niat dan Doa saat Menunaikan Zakat Fitrah di Akhir Ramadhan |
![]() |
---|