Update Pembangunan Stadion Bertaraf Internasional di Jambi, Pemprov Siapkan Rp 25 Miliar

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Tahapan pembangunan stadion bertaraf internasional di Provinsi Jambi saat ini masuk tahap tender studi kelayakan atau Fisibility Study.

Studi kelayakan ini akan segera dilaksanakan berbarengan dengan penentuan lokasi yang saat ini menjadi perdebatan antara di area SPN Jambi atau di Pijoan Mendalo.

Untuk studi kelayakan dari pembangunan stadion standar Internasional tersebut dikerjakan oleh PT Environesia Global Saraya.

Kajian study kelayakan ini dianggarkan sebesar Rp 699,9 juta dari pagu Rp 700 juta.

"Tender sudah kita lakukan. Penandatanganan kontraknya juga sudah," kata Ivan Humas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Jumat (8/4/2022).

Usai dilakukan tender tender tersebut, nantinya langsung dilakukan kajian oleh konsultan dengan waktu kurang lebih enam bulan.

Baca juga: Edi Purwanto Ingatkan Gubernur Jambi Bangun Stadion Harus Sesuai Regulasi

Pihaknya meminta kepada konsultan, agar segera melakukan kajian supaya bisa diselesaikan dengan tepat waktu.

"Harusnya langsung dilaksanakan pekerjaannya, karena ini kan multiyears, setiap tahun harus ada progres," sebutnya.

Sebagai informasi, saat ini Pemprov Jambi menyiapkan dua lokasi untuk pembangunan stadion taraf Internasional ini, dia lokasi ini akan dikaji.

Nantinya dari kajian akan menentukan mana lokasi terbaik yang akan dijadikan tempat pembangunan stadion tersebut.

Kemudian hasilnya akan diserahkan ke gubernur Jambi dan DPRD Provinsi Jambi. Pembangunan stadion bertaraf internasional merupakan target pembangunan Pemprov Jambi.

"Untuk lokasi masih dalam proses pembahasan bersama DPRD. Yakni antara di Pijoan atau di dekat SPN sana nanti akan diputuskan bersama," tambah Sudirman, selaku Sekda Provinsi Jambi.

Baca juga: Begini Progres Pembangunan Stadion Baru di Jambi yang Tengah Tersandung Penentuan Lokasi

Dirinya berharap keputusan lokasi terkait pembangunan stadion ini juga segera disepakati.

Karena menurutnya program pembangunan itu bisa berjalan jika memang prosesnya sudah selesai dan tak ada masalah.

Pemprov Jambi pun saat ini sudah memplot anggaran tahun ini sebesar Rp 25 miliar untuk pembangunan fisik stadion itu.

Ini termasuk proses study kelayakan, DED, AMDAL, dan pekerjaan fisik. Itu juga dipastikan pembangunan stadion dan bukan sport center.

Karena dalam grand desain yang ada di PUPR itu stadion dan bukan sport center.

(Tribunjambi.com/Widyoko)

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News