AS Roma

Bodo/Glimt Bantah Tuduhan Penyerangan Terhadap Asisten Pelatih AS Roma, Nuno Santos

Bodo/Glimt menanggapi tuduhan di media Italia tentang manajer klub Kjetil Knutsen yang dituduh menyerang asisten pelatih AS Roma, Nuno Santos

Penulis: Zulkipli | Editor: Zulkipli
Instagram Bryan Cristante
Gelandang AS Roma, Bryan Cristante 

TRIBUNJAMBI.COM - Bodo/Glimt menanggapi tuduhan di media Italia tentang manajer klub Kjetil Knutsen yang dituduh menyerang asisten pelatih AS Roma, Nuno Santos.

Lorenzo Pellegrini telah berbicara tentang serangan yang dicurigai dan Il Messaggero membawa laporan tentang fakta bahwa Knutsen telah 'menyerang' Santos setelah pertandingan di Norwegia pada hari Kamis.

Menyikapi tudingan itu, pihak Bodo/Glimt telah merilis pernyataan yang menentang narasi ini.

“Perilaku Roma bukan hanya serangan terhadap pelatih Kjetil Knutsen, itu adalah serangan sistematis terhadap nilai-nilai Glimt. Kami sebagai klub kecil tidak bisa duduk dengan topi di tangan dan menerima perilaku seperti itu." tulisnya seperti dilansir Tribunjambi.com dari Get Italian Football.

Mereka lebih lanjut menyatakan: “Roma membombardir media dengan kebohongan, dalam upaya untuk menyembunyikan perilaku tidak sportif.

Baca juga: MEMALUKAN! Kapten AS Roma Buka Suara, Pelatih Kiper Giallorossi Diserang Pelatih Bodo/Glimt

Baca juga: Bek AS Roma Marash Kumbulla Jadi Incaran Torino di Musim Panas

Ada video dari insiden tersebut, yang menunjukkan serangan terhadap Knutsen oleh perwakilan dari aparat pendukung Roma. Klub melihat video ini. Kami meminta publik memiliki akses ke video milik UEFA ini.”

Klub Norwegia dilaporkan telah mengeluh kepada wasit keempat dan delegasi UEFA pada beberapa kesempatan. 

Keluhan tidak terdengar dan pelatih kiper Roma mampu melanjutkan perilakunya tanpa hambatan.

Knutsen juga mempresentasikan versi kejadiannya dan mengklaim, “Semuanya memuncak dalam serangan fisik terhadap saya di terowongan pemain. 

"Dalam hal ini, saya diserang secara fisik: dia mencengkeram leher saya dan mendorong saya ke dinding. 

" Saya harus membela diri. Ada hal-hal normal selama pertandingan sepak bola, dan kemudian ada perilaku seperti tadi malam.” pungkasnya.

Baca juga: Juventus & Sevilla Jadi Penghalang AC Milan yang Lirik Gelandang AS Roma

Simak Berita Terbaru tribunjambi.com di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved