Jadi Ikon Tanjabbar, Masjid Syech Utsman Tungkal Justru Sepi Jamaah Tarawih

TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Salat sunnah Tarawih merupakan ibadah yang identik dengan bulan suci Ramadan.

Dalam menyambut puasa di Bulan Suci Ramadan biasanya masyarakat banyak yang mengikuti salat tarawih terutama di hari pertama.

Masjid-masjid biasanya dipenuhi dengan jamaah-jamaah yang akan melaksanakan salat tarawih.

Begitu juga di Kuala Tungkal, masjid-masjid yang berada di dalam kota terlihat sesak dipenuhi jamaah salat isyak dan tarawih.

Namun tidak semua masjid, justru masjid megah dan mewah yang menjadi ikon Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) yaitu Masjid Syech Utsman Tungkal terlihat tidak terlalu ramai.

Masjid yang baru diresmikan pada Februari 2021, pada pelaksanaan salat tarawih perdana kali ini hanya diisi dua shaf, itupun tidak penuh.

Baca juga: Selama Ramadan, Jam kerja ASN di Muaro Jambi Berkurang 5 Jam

Padahal masjid ini bisa menampung hingga 5.000 jamaah dengan bangunan dua lantai.

Namun hal ini tentunya terjadi karena letak masjid kebanggaan masyarakat Tanjabbar ini tidak berada di lokasi strategis kota.

Masjid ini berada di jalan lintas Roro yang berada cukup jauh berjarak sekitar 4 Km dari pusat kota.

Sehingga memang sangat wajar jika jamaah di masjid ini tidak sebanding dengan kemegahan dan besarnya masjid, karena hanya diisi oleh masyarajat sekitar Desa Tungkal 1.

Masjid ini biasanya digunakan untuk acara-acara besar, pada perayaan tersebut jamaah masjid menjadi cukup ramai.

Namun jika tidak ada perayaan maka masjid hanya diisi oleh beberapa jamaah saja.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News