Benarkah Penyebab Marc Marquez Terjatuh di MotoGP Mandalika 2022 Sebelum Balapan Gara-gara Ban?

TRIBUNJAMBI.COM - Pol Espargaro, pebalap Repsol Honda, mengaku tidak puas dengan performa ban Michelin di MotoGP Indonesia 2022.

Sejumlah masalah mendera lapangan Repsol Honda selama MotoGP Indonesia 2022 dengan dua pebalap: Pole Espargaro dan Marc Marquez.

Di hari pertama, terutama saat free practice 1, Pol Espargaro dan Marc Marquez sekilas terlihat tidak memiliki kendala berarti.

Kedua pebalap RC213V itu meroket dengan Pol Espargaro dan Marc Marquez masing-masing finis pertama dan ketiga.

Masalah mulai muncul di sesi berikutnya ketika dua tim berlogo sayap gagal mencatatkan hasil baik.

Posisi kedua pembalap Spanyol itu turun sangat tajam dalam kondisi trek terbaik.

Marc Marquez juga mengalami kecelakaan kecepatan tinggi saat mencoba berbaris di trek Mandalika Turn 11.

Situasi tak jauh berbeda di hari kedua kualifikasi untuk memantapkan posisi start balapan MotoGP di Indonesia 2022.

Repsol Honda berada di belakang di awal saat Marc Marquez dan Pol Espargaro masing-masing finis di urutan ke-15 dan ke-16.

Klimaks nasib buruk Repsol Honda datang saat pemanasan, Baby Alien membuat kecelakaan mengerikan di Tikungan 7.

Baca juga: MotoGP Mandalika Berlangsung Sukses, Dirut Pertamina Bangga dan Sampaikan Terima Kasih

Baca juga: Sosok Rara Wanita Viral di MotoGP Mandalika, Aksinya Menjadi Trending di Twitter

Alhasil, Marc Marquez harus menjalani perawatan dan memutuskan untuk tidak mengikuti balapan MotoGP di Indonesia pada 2022.

Sedangkan target tunggal Repsol Honda, Pol Espargaro, harus puas dengan balapan 20 putaran di posisi 12.

Pol Espargaro tak segan-segan mengaku kecewa dengan keputusan Michelin menjadi pemasok tunggal ban MotoGP.

Adik pebalap Aprilia, Aleix Espargaro, percaya bahwa Michelin membuat pilihan yang salah dengan memasok ban jadul.