Berita Batanghari
Penerima BPNT di Maro Sebo Ilir Capai 400 Orang, Pemkab Batanghari Lakukan Rapat Usulan 2022
Berita Batanghari-Camat Maro Sebo Ilir, M Amin memastikan data daftar keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH)..
Penulis: A Musawira | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN-Camat Maro Sebo Ilir, M Amin memastikan data daftar keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayahnya sudah valid.
"Kemarin pendamping PKH bersama operator sudah mendata dan juga kami sudah melakukan validasi ditingkat desa dan kelurahan," katanya pada Senin (7/3/2022) dalam agenda Rapat Usulan BPNT dan PKH se-Kabupaten Batanghari.
Walau pun nanti di Kecamatan Maro Sebo Ilir ada data yang tertinggal maka pendamping PKH akan memperbaikinya.
"Kecamatan hanya memfasilitasi bersama perangkat desa, RT dan Kadus. Hari ini akan dipersentasekan di depan Bapak Bupati dan Sekda," ucapnya.
Sebelum dilakukan validasi tingkat kabupaten pihak kecamatan sudah melalukan musyawarah di desa dan kelurahan.
"Data jumlah PKH ada kategorinya sehingga nanti lahir data akurat dan memang tepat sasaran yang mendapatkan program tersebut," ujarnya.
Pendamping PKH Kecamatan Maro Sebo Ilir menyebut terkait dengan penerima KPM PKH yang tidak menerima BPNT untuk di Kecamatan Maro Sebo Ilir itu tidak banyak lagi dari jumlah KPM PKH di Maro Sebo Ilir sebanyak 400 KPM.
"2022 ini penerima BPNT yang disalurkan melalui PT POS indonesia itu sudah sangat banyak. Dan data KPM PKH sudah sepadan dengan DTKS sehingga tiap kecamatan mungkin ada 10 orang karena satu desa hanya ada 1 dan 2 orang yang tidak menerima BPNT," pungkasnya.
Rapat Usulan BPNT dan PKH se-Kabupaten Batanghari dipimpin Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief dihadiri Sekda Batanghari dan Kepala Dinas Sosial serta OPD terkait.
