Boneka Barbie Keluarkan Edisi Butet Manurung Kenakan Batik Jambi, Ini Tanggapan Pemprov Jambi

Butet Manurung, Founder Sokolah Rimba, dibuatkan miniaturnya dalam bentuk boneka Barbie.

Penulis: Monang Widyoko | Editor: Teguh Suprayitno
Istimewa
Barbie Batik Jambi 

Boneka Barbie Keluarkan Edisi Batik Jambi, Ini Tanggapan Kadis Koperasi dan UKM Provinsi Jambi

TRIBUINJAMBI.COM, JAMBI - Batik Jambi mendunia karena boneka Barbie. Pasalnya dalam rangka memperingati Hari Perempuan Sedunia (International Women's Day) Barbie memilih 12 inspirator Wanita.

Satu di antaranya Butet Manurung, Founder Sokolah Rimba, dibuatkan miniaturnya dalam bentuk boneka Barbie. Uniknya boneka Barbie Butet Manurung ini mengenakan Batik Jambi dan kalung manik-manik.

Sehingga dapat dikatakan batik Jambi ini berpotensi mendunia. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jambi, Hamdan, mengungkapkan rasa bangganya masyarakat Jambi telah membawa batik Jambi mendunia dari boneka Barbie.

"Tentunya ini sangat menginspirasi sekali," katanya, Sabtu (5/3/2022).

Menurutnya hal-hal seperti ini yang harus digalakan kepada masyarakat Jambi. Terutama dalam kebanggaannya dalam menggunakan batik Jambi.

"Tiap daerah itu ada ciri khas batiknya. Dan dengan melihat ini tentu orang akan menanyakan asal baju itu dari mana, dan Jambilah asalnya," ujarnya.

Baca juga: Boneka Barbie Keluarkan Edisi Batik Jambi, Ini Tanggapan Kadis Koperasi dan UKM Provinsi Jambi

Ia juga yakin kalau batik Jambi ke depannya akan dapat Go Internasional. Terlebih saat ini di 2022 sedang ada kegiatan G20 di Indonesia.

"Ya kita harapkan para masyarakat Jambi harus menggunakan Batik Jambi. Terutama saat ke event besar seperti G20, atau event lainnya. Tentu corak batik kita juga akan dilirik," katanya.

Hamdan menjelaskan, batik Jambi akan bisa mendunia, asal promosinya baik dan gencar. "Kita harapkan instansi mengenakan batik Jambi, baik itu event atau kegiatan tertentu dan ini sudah ada aturannya. Apa lagi Indonesia sedang menjadi presidensil G20 dan kita harus memasarkan ini ke sana," paparnya.

Selain itu pihaknya juga tengah berkolaborasi dengan pembina umkm terutama batik di kabupaten/kota, untuk memasarkan produk terutama produk premiumnya di marketplace.

"Ini salah satu cara kita juga untuk mendukung batik kita dikenal baik di nasional maupun internasional," pungkasnya.

(Tribunjambi.com/Widyoko)
 

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved
    close [x]