Ingat Slank? Terungkap tak Pernah Gunakan Lipsync di Atas Panggung

TRIBUNJAMBI.COM - Slank adalah grup musik Indonesia yang dibentuk oleh Bimbim pada 26 Desember 1983.

Slank dibentuk  karena saat itu mereka bosan menjadi cover band (band yang menyanyikan lagu dari penyanyi atau band lain) dan punya keinginan untuk menciptakan dan membawakan lagu sendiri.

Hingga akhirnya Slank menjadi salah satu grup musik yang berpengaruh di Indonesia.

Puncaknya di  tahun 2008 dan 2009, Slank disebut sebagai Indonesia's Highest-Paid Music Star (bintang musik berbayaran termahal) dengan honor Rp 500 Juta per show/tiap manggung.

Baca juga: Miliki Nama Unik, Bimbim Slank Ceritakan Arti Nama Sang Anak Mezzaluna D’Azzuri

 Bimbim dan Kaka berkisah jika  Slank itu anti lipsync, makanya setiap manggung selalu tampil live.

Jika diperhatikan mereka selalu tampil secara live baik di acara TV ataupun di konser manapun.

Bimbim menjelaskan jika  Slank akan menolak  jika diminta perform lipsync.

"Kita (Slank) anti lipsync, anti playback," ucap Bimbim dalam channel YouTube Slank Music.

Baca juga: Jawaban Sophia Latjuba saat Ditanya Hubungannya dengan Abdee Slank

Kaka menyebut kalo dia juga nggak pernah mau perform lipsync. Menurutnya perform secara live udah jadi prinsip yang paten.

"Kalaupun pernah (lipsync) pasti inget. Nggak pernah, nggak mau," tegasnya.

Ketika  perform di acara musik, Bimbim menegaskan kembali Slank anti terhadap lipsync makanya nggak usah heran kalo mereka nekat untuk bermain secara live.

• Ini Alasan Erick Thohir Tunjuk Abdee Slank Sebagai Komisaris PT Telkom Indonesia Tbk

"Acara-acara playback TV itu, orang pada ngeledek kita. Colokin aja gapapa kita colok langsung ke mixer," katanya.

Bimbim bahkan mengakui begitu sulit baginya bermain drum mengikuti kaset.

Alasannya sama sekali nggak terbiasa dan nggak pernah menghapal kalo main.

Sementara itu, Kaka juga mengungkapkan Slank sama sekali tidak  punya rekaman musik tanpa vokal.