Beda Nasib! Jose Mourinho Bandingkan AS Roma dengan Inter, Milan, & Juventus, sampai Singgung Wasit

TRIBUNJAMBI.COM - Jose Mourinho kembali menyinggung keputusan wasit usah hasil imbang AS Roma di kandang melawan Genoa yang berakhir dengan skor 0-0.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Olimpico itu, baik AS Roma mau pun Genoa, keduanya sama-sama menutup laga dengan sisa 10 pemain di lapangan.

Atas hal tersebut, Jose Mourinho kembali menyinggung keputusan wasit yang, menurutnya, tidak adil.

Dia membandingkan klubnya, AS Roma, dengan beberapa klub besar lain, seperti Inter Milan, Juventus, atau AC Milan.

Dalam pertandingan Sabtu malam, pemain AS Roma, Nicolo Zaniolo dihukum kartu merah oleh wasit dan dia menyinggung nasib pemain itu berbeda.

Jose Mourinho mengklaim Nicolo Zaniolo dan Roma diperlakukan berbeda oleh wasit setelah kartu merah karena perbedaan pendapat.

“Apakah menurut Anda ini terjadi pada Inter, Juventus atau Milan?” demikian dia berbicara setelah pertandingan, dilansir dari Football Italia, Ahad (6/2/2022).

Zaniolo menjadi pusat perhatian saat bermain imbang 0-0 dengan Genoa, saat ia mencetak gol yang seharusnya menjadi gol kemenangan pada menit ke-90.

Sayangnya, gol tersebut dianulir menyusul tinjauan VAR di lapangan atas pelanggaran Tammy Abraham terhadap Johan Vasquez.

Gelandang Italia itu kemudian melanjutkan protesnya dan diusir keluar lapangan karena perbedaan pendapat beberapa saat kemudian.

Dalam konferensi persnya, Mourinho terus menegaskan jika aksi Tammy Abraham dianggap pelanggaran, maka sepak bola adalah olahraga yang sangat berbeda dengan yang biasa dia lakukan.

Dia juga menyatakan di DAZN bahwa Roma tidak mendapatkan keuntungan dari komentar orang karena mereka "kecil di mata orang kuat" di Calcio.

"Saya berbicara dengan wasit, karena menurut saya dia salah," tambah Mourinho dalam konferensi persnya.

“Apakah menurut Anda jika Zaniolo bermain untuk Inter, Juventus atau Milan, situasi yang sama akan berkembang?"

"Dia belum diberi penalti sepanjang musim, dia terus-menerus dilanggar, dia membuka mulutnya dan secara otomatis mendapat kartu kuning."

"Dia mendapat tujuh atau delapan kartu kuning dan dua kartu merah, pemain kreatif seperti Zaniolo."

“Hari ini Zaniolo dikeluarkan dari lapangan karena dia mengatakan tiga kali kepada Tuan Abisso: ‘Mengapa kamu bersiul?’" ungkap pelatih berjuluk The Special One ini.

"Dia mengatakannya tiga kali berturut-turut, tetapi itu bukan penghinaan."

“Jika saya seorang wasit, setelah seseorang melakukan selebrasi pada menit ke-90, melihat gol dianulir, tentu saja frustrasi."

"Anda bisa memberinya kartu kuning dan hanya itu."

Baca juga: Alasan Direktur AS Roma tak Jamin Nicolo Zaniolo Bertahan, Beberapa Klub Terpikat

Baca juga: Buka Taman Dinosaurus di Brasil, Ini Sosok Doni sang Kiper Legenda AS Roma

Baca juga: Panas! AS Roma Hanya Tampil Imbang Lawan Genoa, Wasit Beri Kartu Merah Nicolo Zaniolo

“Apakah menurut Anda kartu merah akan diberikan, misalnya, kepada Lautaro Martinez untuk Inter di San Siro?"

"Atau Giorgio Chiellini di Stadion Juventus?"

"Atau Zlatan Ibrahimovic di San Siro?"

“Apa-apaan kamu bersiul mendapat kartu merah. Di sinilah kami berada, kami dianggap sebagai klub kecil."

"Mungkin itu bukan salahnya, mungkin wasit hanya mengikuti pedoman yang dia berikan untuk sepak bola modern oleh para profesor yang bertanggung jawab,” tukasnya.

(Tribunjambi.com/ Mareza Sutan AJ)

Berita Seputar AS Roma