Puluhan ASN Pemkab Bungo Pindah, Padahal Lagi Kekurangan ASN

TRIBUNJAMBI.COM, BUNGO - Meski ditengah kekurangan ASN, namun puluhan orang ASN yang berada di Kabupaten Bungo malah pindah.

ASN tersebut pindah baik antar kabupaten dalam provinsi (kabupaten Bungo ke kabupaten lain) ataupun dari Kabupaten Bungo keluar provinsi Jambi.

Kepala BKPSDM Kabupaten Bungo Wahyu Sarjono ketika dikonfirmasi menyebut jika kepindahan ASN Bungo tersebut dikarenakan beberapa faktor.

Diantaranya karena ikut suami, kemudian Pindah Domisi, ingin mengabdi didaerah asal dan juga ditarik beberapa daerah. Namun demikian, alasan paling banyak pindahnya ASN tersebut karena ikut suami pindah kerja.

"Seperti isteri anggota TNI, Polri. Suaminya pindah, maka dia ikut pindah," kata Wahyu Sarjono, Kemarin.

Meski ada yang keluar, namun banyak juga ASN luar yang pindah ke Bungo. Alasannya masih sama seperti yang diatas.

"Yang masuk memang tidak sebanyak yang pergi," katanya lagi.

Meski demikian, Wahyu Sarjono enggan menyebutkan secara rinci berapa jumlah ASN yang keluar dan masuk Kabupaten Bungo. Yang jelas ada puluhan yang keluar dan belasan yang masuk.

"Keluar sekitar 25, masuk sekitar 15 oranglah. Rinciannya saya tidak hafal," imbuhnya.

"Itu rata-rata guru dan tenaga kesehatan. Pegawai biasa ada juga," lanjut Wahyu.

Meski pindah, namun dia memastikan jika itu semua tidaklah mengganggu pelayanan terhadap masyarakat.

"Kalau mengganggu tidaklah," pungkasnya.

Baca juga: BKPSDMD Tanjabtim Catat 138 ASN Pensiun Tahun 2022, Didominasi Guru

Baca juga: BKPSDM Bungo Pastikan Usulan PPPK Sesuai Angka Pensiun ASN

Baca juga: Punya 3.726 ASN, Gatot Suwarso Sebut Kabupaten Tanjabbar Masih Kekurangan ASN