KABAR Kiper Legenda Man Utd Febien Barthez, Begini Nasibnya Usai Pensiun 16 Tahun Lalu

TRIBUNJAMBI.COM - Penggemar klub raksasa Liga Inggris, Manchester United, pastinya mengenal kiper plontos bernama Fabien Barthez yang namanya terkenal di era tahun 2000-an.

Nama Fabian Barthez sudah sangat membekas di ingatan fans Manchester United hingga kini pastinya.

Barthez merupakan kiper Timnas Prancis yang juga terkenal sebagai sosok benteng di bawah mistar Man Utd.

Lalu bagaimana kabar sang legenda Manchester United itu saat ini?

Ternyata Fabien Barthez tidak meninggalkan dunia sepakbola sepenuhnya selepas dirinya pensiun.

Eks kiper Manchester United dan timnas Prancis itu dikabarkan menjadi konsultan di klub Ligue 2, Toulouse.

Sosok kiper yang identik dengan kepala plontos itu telah bekerja dengan pelatih kiper Patrice Garande dan kepala akademi Denis Zanko.

Barthez dalam wawancara bersama Lequipe mengaku senang bisa kembali ke klub masa kecilnya.

“Semangat murni ini telah mendorong saya untuk menginvestasikan diri untuk berperan sebagai konsultan. Saya ingin menyampaikan dan membagikan visi saya tentang posisi ini (kiper) secara keseluruhan” ujar Barthez dikutip dari Lequipe, Rabu (11/11/2020).

“Saya telah bekerja sama dengan staf teknis untuk penjaga gawang tim utama dan akademi. Saya ingin memgucapkan berterima kasih kepada presiden (Damien) Comolli, tim manajemen serta Patrice Garande, Rudy Riou dan Denis Zanko atas kepercayaan dan sambutan mereka,” lanjut ia menambahkan.

Baca juga: Perjalanan Karir dan Prestasi Jhon Terry Legenda Chelsea dan Inggris, Kapten Tersukses The Blues

Baca juga: Jesse Lingard Bakal Jadi Satu-satunya Orang yang Bakal Dijual Man United Januari Ini?

Pada Juli 2010 Barthez juga pernah dipercaya untuk menjadi staf teknis kiper Timnas Prancis yang dilatih Laurent Blanc.

Kini pengalamannya itu diharapkan bisa memperbaiki performa klub yang mendidiknya dulu menjadi kiper handal.

Barthez seperti yang diketahui, mengawali karier di akademi Toulouse saat masih berusia 15 tahun pada 1986.

Mantan penjaga gawang berpostur 180 cm itu mulai dipercaya masuk tim senior empat tahun kemudian.

Setelahnya dia meniti karier di berbagai klub seperti Olympique Marseille, AS Monaco, MU, Nantes.