Timnas Indonesia

TERNYATA! Shin Tae-yong Masih Menanti Janji PSSI Satu Ini yang Belum Terpenuhi

Timnas Indonesia. Shin tae-yong. PSSI. Deddy Corbuzier. Jeong Seok-seo. Nova Arianto. Korea Selatan. Piala Dunia 2018. Covid-19. Negeri Gingseng

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Instagram/@pssi
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong masih menanti satu janji PSSI yang belum dipenuhi 

TRIBUNJAMBI.COM - Ternyata ada satu janji PSSI ke Shin Tae-yong yang belum terpenuhi untuk diterima pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan itu.

Ternyata janji yang belum dipenuhi PSSI ke Shin Tae-yong itu bukan perihal uang bonus ataupun fasilitas yang didapatkan.

Melainkan soal guru bahasa Indonesia yang sebelumnya sudah dijanjikan oleh PSSI kepada Shin Tae-yong, namun belum didapatkannya.

Dalam wawancara bersama Deddy Corbuzier, Shin Tae-yong juga mengatakan bahwa PSSI ingin menyediakan guru bahasa Indonesia kepadanya.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (IG/SHIN TAE-YONG)

Bagi Shin Tae-yong, guru bahasa Indonesia merupakan hal yang sangat penting.

Sebab, Shin Tae-yong juga membutuhkan banyak kosa kata bahasa Indonesia yang bisa dijelaskan nantinya kepada anak-anak asuhnya.

Selama melatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong selalu menggunakan bahasa Korea Selatan.

Pelatih berusia 52 tahun itu pun ditemani oleh Jeong Seok-seo pria asal Korea Selatan yang bisa bahasa Indonesia.

Tugas Jeong Seok-seo pun untuk menerjemahkan maksud kalimat Shin Tae-yong kepada para pemain timnas Indonesia.

Sejauh ini sudah ada beberapa kosa kata bahasa Indonesia yang dimengerti oleh Shin Tae-yong seperti cepat, lari, enak, dan lain-lain.

Shin Tae-yong juga ditemani oleh beberapa pelatih lokal salah satunya Nova Arianto.

Baca juga: Diwawancarai Shin Tae-yong Langsung, Pemain Naturalisasi Mees Hilgers Akui Senang

Baca juga: Kepa Arrizabalaga dari Chelsea hingga Allan di Everton Masuk Radar Lazio, tapi Ada yang Mengganjal

Baca juga: Pemain Argentina Ini Berikan Komentar Pedas Soal Lionel Messi, Tak Seperti yang Terlihat di Lapangan

"Katanya PSSI mau menyediakan guru bahasa Indonesia, namun sampai saat ini belum datang," kata Shin Tae-yong menjawab pertanyaan Deddy Corbuzier seperti yang dilansir dari BolaSport.com.

Shin Tae-yong didatangkan PSSI pada Desember 2019 dan mendapatkan durasi kontrak empat musim ke depan.

Pelatih asal Korea Selatan itu diminta untuk membesut timnas Indonesia U-18, U-20, U-23, dan senior oleh PSSI.

Tentu saja banyak agenda yang harus dihadapi oleh mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.

Saking banyaknya pekerjaan, Shin Tae-yong mengaku ia tidak mempunyai waktu untuk berlibur.

"Hampir setiap hari saya tidak ada libur karena saya pegang banyak tim dan benar-benar sibuk sekali."

"Kalau pun ada libur, saya memilih untuk bermain golf," ucap Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong pun lebih lanjut mengatakan bahwa ia jarang pulang ke Korea Selatan untuk bertemu keluarganya karena pandemi Covid-19.

Shin Tae-yong di Podcast Close The Door Deddy Corbuzier
Shin Tae-yong di Podcast Close The Door Deddy Corbuzier (Capture/ Youtube/ Deddy Corbuzier)

Ia kurang suka harus menjalani karantina dengan waktu yang sangat lama setibanya di Korea Selatan ataupun di Indonesia.

Untuk itu, Shin Tae-yong pun memutuskan agar tidak pulang kampung.

Kalaupun tidak ada Covid-19, Shin Tae-yong juga akan lebih sering pulang kampung ke Negeri Gingseng tersebut.

"Keluarga saya di Korea Selatan dan seharusnya sih pulang pergi tapi karena ada karantina jadi tidak bisa pulang pergi."

"Saya juga sangat sibuk karena harus pegang beberapa tim dan dalam kontrak disebutkan tidak bisa pulang pergi," ucap Shin Tae-yong.

(Tribunjambi.com/Eko Prasetyo)

Berita seputar Timnas Indonesia

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved