Alasan Reza Rahadian Mau Bermain di Series Layangan Putus: Karakter yang Manipulatif

TRIBUNJAMBI.COM - Reza Rahadian sendiri akui terkejut web series yang dibintanginya bersama Putri Marino dan Anya Geraldine laku keras.

Dilansir dari Banjarmasinpost, Reza Rahadian merasa, cerita series Layangan Putus bukanlah hal baru di industri film Tanah Air.

"I was surprised, karena gue berpikir awalnya ini cerita yang relate iya."

"Udah banyak sebenarnya, cerita seperti ini bukan cerita yang baru orang lihat," terang Reza Rahadian.

Kendati demikian, Reza Rahadian memiliki alasan tersendiri saat menerima tawaran tersebut.

Saat itu ia ingin menampilkan sebuah akting yang baru dengan karakter antagonis.

Di mana dalam series Layangan Putus, Reza Rahadian memerankan sosok bernama Aris.

Baca juga: Aksi Fuji Tuai ProtesThariq Halilintar Ketika Parodikan Series Reza Rahadian dan Putri Marino: Gila

Baca juga: Prilly Latuconsina Ungkap Kejutan Istimewa Di Tahun 2021, Singgung Nama Reza Rahadian

Aris merupakan seorang pengusaha sukses dan memiliki istri yang tengah hamil dan satu anak.

Akan tetapi, ia justru memilih selingkuh dengan sosok bernama Lydia yang diperankan Anya Geraldine.

"Gue pengin banget menampilkan satu karakter yang tidak stereotype," jelas Reza Rahadian.

"Bahwa dia peran yang mungkin dianggap antagonis di dalam cerita ini."

"Gue nggak pengin ngebawain dengan cara harus marah-marah, teriak-teriak, mukul."

"Tapi gimana karakter ini menjadi karakter yang manipulatif dan buat gue itu lebih jahat," imbuhnya.

Merasa penasaran, Boy William menanyakan bayaran yang diterima Reza Rahadian dalam series ini.

"How much did they pay you for Layangan Putus?," tanya Boy William.

Kendati demikian, aktor 34 tahun ini ogah blak-blakan mengungkap besaran bayarannya.

Artis Reza Rahadian menerangkan, besaran bayaran yang diterima bisa dikategorikan cukup.

"Enough," ujar Reza Rahadian.

Boy William berusaha memancing Reza Rahadian untuk menggambarkan pendapatannya.

"Good enough?," tandas Boy William.

"Very good enough," tambah Reza Rahadian.

Setelah proses syuting selesai, Reza Rahadian sempat menonton kembali series Layangan Putus.

Akan tetapi, ia justru menilai bagaimana aktingnya saat memerankan sosok Aris.

"Gue nonton untuk mengkritisi, kaya this one is not working, kok gitu ya," ungkap Reza Rahadian.

Contoh, ketika dirinya melihat tayangan saat adu mulut dengan Kinan yang diperankan Putri Marino.

"Scene berantem menurut gue, gue agak sedikit kebanyakan ngomong," beber Reza Rahadian.

"Harusnya scene itu utuh dimiliki oleh Kinan (Putri Marino), gue nggak usah banyak ngomong."

"Gue diem, defense-nya itu lebih ke sikap aja, cabut kek atau apa, nggak usah dibales lagi," lanjutnya.

Meski begitu, Reza Rahadian menyadari semua proses syuting merupakan tanggung jawab bersama.

Sehingga ia tak bisa serta merta menentukan atau memutuskan terkait series Layangan Putus.

"Keputusan itu diambil bersama, director punya andil, gue pemain punya andil," kata Reza Rahadian.

Reza Rahadian turut ungkap pengalamannya syuting bersama Anya Geraldine dan Putri Marino.

Ia menerangkan, selebgram Anya Geraldine merupakan aktris yang mudah bekerja sama.

Namun, bagi sang aktor, Putri Marino sangat cemerlang dalam mengelola emosi di series tersebut.

"Gue bisa bilang Anya Geraldine easy to work with."

"But Putri Marino dengan skala emosi yang gila-gilaan itu, I think she is brilliant," pungkasnya.

Baca juga: Verrell Bramasta Akhirnya Bertemu Natasha Wilona di Dubai, Makin Mesra Saat Lakukan Ini Bersama

Baca juga: Ditempat ini, Atta Halilintar Tulisakan Kata Mendalam untuk Aurel Hermansyah