Chelsea
Terungkap Alasan Romelu Lukaku Tinggalkan Inter Milan, Ternyata Bukan Karena Uang
Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku mengungkapkan alasannya tinggalkan Inter Milan. Lukaku kesal dengan kepergian Antonio Conte dari Inter Milan.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
TRIBUNJAMBI.COM - Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku mengungkapkan alasannya meninggalkan Inter Milan meski klub itu baru meraih gelar scudetto di Liga Serie A Italia.
Dia juga menampik alasan kepulangannya ke klub London di Liga Inggris itu karena alasan uang.
Media Football Italia melaporkan bahwa Lukaku kesal dengan kepergian Antonio Conte dari Inter.
Itulah alasannya meninggalkan Nerazzurri, ternyata tidak meninggalkan klub demi uang.
Striker Belgia berusia 28 tahun itu menimbulkan kontroversi setelah wawancara baru-baru ini dengan Sky Sports yang dirilis kemarin.
Dalam wawancara tersebut, dia menyatakan bahwa dia tidak senang dengan situasi kepindahannya senilai 115 juta euro ke Chelsea di musim panas.
Berbicara dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports, Lukaku pertama kali membahas kepergiannya dari Inter dan mengapa ia meninggalkan klub Milan tersebut.
“Ketika Conte mengatakan kepada saya bahwa dia ingin pergi, saya kecewa," kata Romelu Lukaku dalam wawancara bersama Sky Sports.
"Kemudian Hakimi juga pergi dan ada rumor tentang kesulitan klub."
"Tapi saya tahu bahwa dengan Inzaghi masih ada kesempatan untuk memenangkan Scudetto lagi, saudara saya selalu berbicara baik tentang dia."
Baca juga: Kabar Bursa Transfer, AC Milan ingin Datangkan Andrea Belotti dari Torino
Baca juga: LINK Nonton Liga Premier Inggris Chelsea vs Liverpool, Perebutan Posisi Runner Up Klasemen
“Dia dan stafnya telah menjadi pria sejati dengan saya. Saya kesal karena direktur bahkan tidak mencoba memperbarui kontrak saya, dalam hal ini saya akan bertahan 100 persen."
"Tapi saya tidak pergi demi uang, itu tantangan untuk kembali ke Inggris di mana saya tidak menang.”
Dia memuji penyerang Argentina Lautaro Martinez, dengan mengatakan bahwa Lautaro adalah rekan setim terbaik yang pernah dia miliki.
"Lautaro adalah rekan setim terbaik yang pernah saya miliki. Akankah dia bergabung dengan saya di Chelsea? Tidak, dia akan tetap di Milan dan saya akan kembali.”
Pemain depan Belgia berusia 28 tahun itu menegaskan bahwa dia tidak akan pernah bergabung dengan rival Inter, yakni Juventus dan Milan.