Liga 1
LIGA 1 Berpotensi Tanpa Kehadiran Tim Papua Musim Depan
Sudah 15 laga dijalani, baru dua kali kemenangan yang diraih Persipura, dan berada di posisi kedua dari bawah.
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Papua adalah salah satu daerah penghasil pemain bola berbakat di Indonesia.
Dulu sangat akrab dengan nama Jack Komboy, Elie Eboy, dan sederet nama lainnya.
Kini ada Boaz Solossa, Yanto Basna, Terens Puhiri, dan sejumlah pemain berdarah Papua yang sedang meramaikan sepakbola Tanah Air.
Klub asal Papua juga cukup konsisten menjadi kontestan di Liga 1.
Persipura Jayapura adalah yang paling legendaris, dan hingga kini masih di kasta tertinggi sepakbola Indonesia.
Namun untuk musim depan, Liga 1 akan berpotensi tanpa kehadiran klub asal Papua.
Persipura yang kini satu-satunya di Liga 1, sedang terancam degradasi.
Sudah 15 laga dijalani, baru dua kali kemenangan yang diraih Persipura, dan berada di posisi kedua dari bawah.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Man Utd vs Arsena Malam Ini, Ronaldo dan Van de Beek Bakal Jadi Starter
Pada pertandingan terakhir, Kamis (2/12/2021), Persipura ditundukkan 2-0 oleh Bhayangkara FC.
Sepasang gol pada laga ini dicetak oleh Adam Alis, pada menit 44 dan 76.
Ini menjadi kekalahan ke-10 tim kebanggaan masyarakat Papua tersebut di musim ini.
Bila tidak ada peningkatan performa, maka klub berjuluk Mutiara Hitam itu akan jadi kontestan Liga 2 musim depan.
Persipura yang sebenarnya diisi oleh para pemain bintang, butuh sentuhan baru agar bisa keluar dari jurang degradasi.
Di sisi lain, klub asal Papua yang berpotensi untuk promosi ke Liga 1 juga tidak ada.
Harapan terakhir datan dari Persewar Waropen.
Namun sayang, langkah untuk masuk ke babak 8 besar sudah kandas hari ini.
Di laga terakhir, Persewar hanya mampu meraih hasil imbang dalam Derby Papua menghadapi PSBS Biak.
Pertandingan ini memang krusial dan simalakama bagi pecinta sepakbola di Papua.
Baca juga: Persewar Waropen vs PSBS Biak, Eks Striker PSMS Medan Cetak Gol Pembuka, Babak 8 Besar Menanti
Bila Persewar menang, masuk ke babak 8 besar, dan tinggal selangkah lagi menuju promosi.
Sementara bila PSBS Biak kalah, akan terdegradasi ke Liga 3.
Hasil imbang akhirnya membuat kedua tim bisa tetap berada di Liga 2 musim depan.
Namun seandainya Liga 1 musim depan tanpa kehadiran klub asal Papua, bukan berarti sepakbola Indonesia bisa lepas dari aroma Papua.
Pemain dari Papua akan tetap menjadi bintang di tim masing-masing.
Bahkan Timnas Indonesia saat ini juga tetap dengan kehadiran pemain bintang berdarah Papua.
Namun akan lebih lengkap rasanya bila sepakbola Indonesia tetap ada klub yang mewakili Tanah Papua.
Baca juga: Grup X dan Y Liga 2, Ini Gambaran Lawan PSMS dan Sriwijaya FC di Babak 8 Besar
Baca juga: PSMS MEDAN Masuk Grup Neraka, Inilah Statistik Ketajaman Lawan di Babak 8 Besar
