KABAR Oliver Kahn Kini, Jadi Kiper yang Paling Dibenci Sir Alex Ferguson, Kenapa?

TRIBUNJAMBI.COM - Kiper satu ini sangat terkenal di masanya, dia adalah eks kiper andalan Timnas Jerman dan juga Bayern Munchen, Oliver Kahn.

Lama tidak mendengar kabarnya, seperti apa Oliver Kahn kini dan apa kesibukannya?

Ternyata, selepas penaiun. Oliver Khan masih berkutat dengan sepak bola.

Kiper yang terkenal dengan gaya memakai topi ini kini jadi petinggi di klub Bundesliga, Bayern Munchen.

Ya, Oliver Kahn menjabat jadi CEO klub usai, Karl-Heinz Rummenigge mundur dari jabatan CEO klub.

Masa jabatan Karl-Heinz Rummenigge seharusnya baru akan berakhir pada 31 Desember 2021 alias akhir tahun ini.

Namun, ia memutuskan untuk pergi dari klub enam bulan lebih cepat, yakni pada 30 Juni.

"Ini adalah masa yang cukup sensitif dan logis secara strategis. Kami memasuki periode baru denan staf pelatih baru. Musim akan segera dimulai, Oliver Kahn akan menjadi CEO anyar Munchen," kata Karl-Heinz Rummenigge, seperti yang dilansir dari Marca.

"Oliver Kahn sudah terlibat dalam pengambilan keputusan tentang masa depan Munchen. Kami yakin dia adalah orang yang tepat untuk memimpin klub," ujarnya.

Bayern Munchen seperti yang diketahui, sudah memulai musim baru bersama juru taktik anyar mereka, Julian Nagelsmann.

Eks pelatih RB Leipzig itu mengambil alih jabatan yang awalnya dipegang Hansi Flick.

Penunjukkan Oliver Kahn merupakan salah satu dari sekian misi baru yang bakal diusung raksasa Bundesliga Jerman di musim 2021/22 mendatang.

Jadi Sosok yang paling dibenci Sir Alex Ferguson

Kiper legendaris Jerman Oliver Khan menyebut dirinya dibenci pelatih legendaris Manchester United (MU) Sir Alex Ferguson sampai detik ini.

Apa penyebab Oliver Khan bisa dibenci eks pelatih fenomenal Manchester United itu.

Begini ceritanya, Ferguson yang menukangi The Red Devils dari 1986-2013, dikenal sebagai pelatih bertangan dingin.

Kala itu, juru taktik asal Skotlandia itu mencari kiper baru pada 1999 setelah ditinggal Peter Schmeichel ke Sporting Lisbon.

Namun dia tak menemukan pengganti yang pas hingga empat tahun berjalan.

Kala itu Ferguson ingin memboyong Kahn dari Bayern Munchen.

Tapi sang penjaga gawang menolaknya mentah-mentah.

Kahn mengatakan hal tersebut yang membuat Ferguson marah kepadanya hingga kini.

"Sir Alex Ferguson masih marah pada saya hingga hari ini," kata Kahn dikutip dari Bild, Kamis (17/6/2021).

"Dia mengira saya akan pindah ke MU pada 2003 atau 2004. Tapi saya lebih tertarik untuk mencoba mendefinisikan era di Bayern," katanya.

Mantan penjaga gawang Timnas Jerman itu menghabiskan 14 tahun kariernya bersama Bayern.

Ada segudang trofi yang dia persembahkan di antarnya delapan titel Liga Jerman dan satu Liga Champions.

Meski sukses, Kahn tak memungkiri jika dirinya menyesal tak pindah ke MU sampai akhirnya pensiun pada 2008.

Dia kini penasaran mencicipi atmosfer sepak bola di liga non Jerman.

“Melihat ke belakang, saya seharusnya melakukannya saat itu (pindah ke MU),” tuturnya.

"Itu akan menjadi tantangan yang bagus bagi saya," ucapnya.

(Tribunjambi.com/Eko Prasetyo)