Tes Kepribadian
Kepribadian Dilihat dari Urutan Kelahiran - Anak Sulung Cenderung Kolot, Orang yang Peduli
Kamu pasti pernah mendengar dari seseorang, anak tertua dalam keluarga cenderung sangat bertanggung jawab, sedangkan anak tunggal jauh lebih mungkin b
TRIBUNJAMBI.COM - Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda.
Satu cara untuk mengetahui kepribadian seseorang adalah melalui tes kepribadian.
Tes kepribadian dapat dibentuk dari apa yang biasa ditemukan orang dalam kehidupan nyata.
Contohnya adalah melihat karakter seseorang melalui urutan anak keberapa dalam keluarga.
Kamu pasti pernah mendengar dari seseorang, anak tertua dalam keluarga cenderung sangat bertanggung jawab, sedangkan anak tunggal jauh lebih mungkin bersikap egois dan menuntut.
Apakah ini hanya stereotip atau benarkah urutan kelahiran dapat membentuk kepribadian seseorang?
Berikut penjelasan karakter sesuai urutan kelahiran yang dirangkum dari BrightSide.com:
Baca juga: Posisi Tidurmu Bisa Ungkap Kepribadian dan Sifat Aslimu
Baca juga: Waspada 5 Zodiak Berkepribadian Palsu, Salah Berteman Akibatnya Bisa Berbahaya,Cek di Sini Zodiakmu
1. Anak sulung (tertua)
Anak sulung cenderung kolot, berorientasi pada kekuasaan, dan bersikap memimpin.
Anak sulung sering mengambil tanggung jawab untuk adik-adik mereka.
Oleh karena itu, anak tertua tumbuh menjadi orang yang peduli, lebih bersedia menjadi orang tua, dan lebih cenderung mengambil inisiatif.
2. Anak kedua (tengah)
Karena kakak laki-laki atau perempuan adalah acuan untuk anak kedua, mereka sering berjuang untuk melampaui kakak mereka.
Di dalam keluarga, anak tengah cenderung sering ambisius.
Namun, mereka jarang egois.
Anak tengah juga lebih cenderung menetapkan tujuan yang terlalu tinggi untuk diri mereka sendiri.
Ini meningkatkan jumlah kegagalan pada akhirnya.
Meskipun begitu, mereka tahu bagaimana mengatasi kesulitan dalam hidup.
Itulah yang membuat anak tengah lebih kuat.
Baca juga: Caramu Memegang Ponselmu Perlihatkan Kepribadian dan Sifat Aslimu
3. Anak bungsu (terakhir)
Seperti yang orang katakan, anak bungsu mendapat banyak perhatian.
Perhatian tersebut baik dari orang tua maupun saudara yang lebih tua.
Oleh karena itu, mereka mungkin merasa kurang berpengalaman dan mandiri.
Namun, anak bungsu biasanya sangat termotivasi untuk melampaui kakak mereka.
Anak bungsu sangat sering mencapai sukses besar dan mendapatkan pengakuan di bidang yang mereka pilih.
Mereka menjadi atlet tercepat, musisi terbaik, atau seniman paling berbakat.
Anak-anak bungsu dalam keluarga cenderung sangat ramah.
Meskipun begitu, mereka cenderung lebih tidak bertanggung jawab dan meremehkan daripada kakak mereka.
4. Anak tunggal
Tanpa saudara kandung untuk bersaing, anak tunggal justru sering bersaing dengan ayahnya.
Karena terlalu dimanja oleh orang tua, anak tunggal juga mengharapkan dimanjakan dan dilindungi dari yang lainnya.
Ketergantungan dan egoisme adalah kualitas utama gaya hidup mereka.
Anak tunggal sering mengalami kesulitan berinteraksi dengan teman sebaya.
Banyak anak tunggal menjadi perfeksionis.
Mereka cenderung mencapai tujuan mereka apapun yang terjadi.