Komplotan Bandit dari Sumsel Beraksi di 9 Negara, Apes di Kampung Sendiri
Unit I Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel meringkus tiga warga Sumsel yang nekat jadi bandit pecah kaca yang sering beraksi lintas negara.
"Karena beberapa negara menjadi korbannya, aksi mereka ini bisa juga disebut terjadi di lintas negara," ungkapnya.
Aksi terakhir ketiga tersangka terjadi di Kabupaten Ogan Ilir Sumsel dan berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp128 juta.
Dari rekaman CCTV, terungkap modus ketiganya yang hanya menggunakan obeng saja.
"Mereka ini sudah punya insting saat beraksi. Jadi hanya dalam waktu sekejap, ketika melihat mobil yang melintas mereka langsung mendatangi dan langsung memecahkan kaca mobil yang jadi target," ucapnya.
Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel hingga saat ini masih terus mendalami aksi komplotan ini.
"Kita masih mendalami apakah mereka ini terorganisir atau tidak. Tapi yang jelas, aksi ini bukan di suatu tempat saja karena juga dilakukan di dalam maupun di luar negeri," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pernah Beraksi di 9 Negara, Komplotan Bandit Bermodus Pecah Kaca Ditangkap di Sumsel