Chelsea Targetkan Pau Torres di Bursa Transfer 2022

Chelsea dikabarkan santer menargetkan Pau Torres untuk bursa transfer musim panas 2022. Chelsea menjadikan Pau Torres target utama setelah gagal menda

Editor: Suci Rahayu PK
Instagram @pauttorres
Pau Torres 

TRIBUNJAMBI.COM - Chelsea dikabarkan santer menargetkan Pau Torres untuk bursa transfer musim panas 2022.

Dilansir 90min, Chelsea menjadikan Pau Torres target utama setelah gagal mendapatkan tanda tangan bek Sevilla, Jules Kounde.

Pau Torres menjadi pemain utama Villareal saat mereka menjuarai Liga Eropa 2020/2021.

Selain itu, Pau Torres juga jadi bagian timnas Spanyol di ajang Euro 2020, pasca Gerreas Pique pensiun dari timnas Spanyol.

Pau Torres berhasil mengantarkan La Furia Roja ke semi final.

Bek Sevilla, Jules Kounde
Bek Sevilla, Jules Kounde (AFP/Oscar Barroso)

Pau Torres memulai karir profesionalnya bersama Villarreal di usia 19 tahun.

Meski sempat dipinjamkan ke Malaga pada musim 2018/2019, Pau Torres dengan cepat mampu mendapat kepercayaan di tim utama setelah kembali ke Villarreal.

Pau Torres mencatatkan 34 pertandingan dengan 33 di antaranya berstatus sebagai pemain inti.

Pemain berpostur 191cm tersebut langsung ditunjuk sebagai pilar inti oleh pelatih Villarreal saat itu, Javier Calleja.

Ia menjadi tulang punggung Villarreal di lini belakang bersama bek senior asal Spanyol, Raul Albiol.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan Ini - Persib vs PSM, Arema FC vs Persela, Persija vs Persiraja Persebaya vs PSIS

Baca juga: Kalahkan Atlet Jawa Barat, Riska Tim Dayung Jambi Sabet Medali Perak di PON XX Papua

Sekaligus berhasil membawa Villarreal finish di posisi ke 5 Liga Spanyol dan berhak tampil di Liga Eropa.

Debutnya bermain di Liga Eropa berbuah manis, bersama Unai Emery, ia berhasil membawa Villarreal menjadi juara dengan mengalahkan United di final.

Sejak dilatih oleh Unai Emery, penampilan Pau Torres terus berkembang, ia terus diberi kepercayaan oleh mantan pelatih Arsenal tersebut untuk mengisi lini belakang Villarreal.

Sebagai bek tengah modern yang punya kemampuan bagus dalam mendistribusikan bola, catatan umpan sukses Pau Torres, panjang maupun pendek, selalu masuk dalam daftar 10 terbaik sejak musim lalu.

Pau Torres
Pau Torres (Instagram @pauttorres)

Pau Torres pernah membela Real Madrid di tahun 2009-2013 dan Napoli pada tahun 2013-2019.

Apalagi, Pau Torres juga merupakan bagian dari timnas Spanyol sejak 2019, pengalamannya berlatih dan bermain bersama Sergio Ramos juga dapat memberinya ilmu, yang membuat dia menjadi seperti sekarang.

Kelebihan lain yang dimiliki Pau Torres adalah soal kaki terkuatnya, ia merupakan bek dengan kaki terkuat, kiri atau biasa disebut pemain kidal.

Dengan kaki terkuat tersebut, dimanfaatkan pelatih-pelatih elit untuk mampu memabangun serangan dengan baik.

Itulah mengapa David Alaba ketika di Munchen, perannya digeser sebagai bek tengah, Alaba merupakan bek dengan kemampuan passing yang mumpuni dan kebetulan berkaki kidal.

Perannya dianggap oleh Flick lebih efektif jika di pasang menjadi bek tengah dari pada sebagai bek kiri, hasilnya pun sempurna.

Alaba mampu membangun serangan Munchen dari belakang dan memberi gelar Bundesliga dan Liga Champions.

Begitu juga, rekan senegaranya, Laporte, ia dibeli Manchester City dengan mahar 65 juta euro atau setara Rp 1,06 triliun.

Laporte dipatok dengan harga mahal karena kemampuan passingnya yang mumpuni sekaligus karena berkaki kidal.

Saat ini, Pau Torres menjadi incaran utama Chelsea, ia diproyeksikan untuk menggantikan Rudiger yang tak ingin perpanjang kontrak bersama The Blues.

Tuchel paham betul mengenai strategi 3 beknya yang membutuhkan pemain belakang yang mampu membangun serangan dengan baik.

Baca juga: Jadwal Pertandingan FK Senica Bulan Oktober, Egy Maulana Vikri Dapat Panggilan Timnas Indonesia

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Pertandingan Liga 1: Bali United, Bhayangkara, Persib, PSM Main

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved