Tips Kesehatan

Komplikasi Darah Tinggi Bisa Picu Serangan Jantung hingga Stroke

Hipertensi dapat menyebabkan pengerasan dan penebalan arteri (aterosklerosis) yang pada gilirannya bisa menyebabkan serangan jantung, stroke.

Editor: Nurlailis
Komplikasi Hipertensi 

TRIBUNJAMBI.COM - Tekanan berlebihan pada dinding arteri yang disebabkan oleh hipertensi bisa merusak pembuluh darah dan berbagai organ tubuh.

Semakin tinggi tekanan darah Anda dan semakin lama tidak terkontrol, maka kian besar pula kemungkinan kerusakannya.

Berbagai komplikasi hipertensi yang bisa terjadi akibat tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol di antaranya, yakni:

1. Serangan jantung hingga stroke

Dilansir dari Mayo Clinic, hipertensi dapat menyebabkan pengerasan dan penebalan arteri (aterosklerosis) yang pada gilirannya bisa menyebabkan serangan jantung, stroke, atau komplikasi lainnya.

2. Aneurisma

Tekanan darah yang meningkat bisa menyebabkan pembuluh darah melemah dan membengkak, membentuk aneurisma atau penonjolan pembuluh darah.

Jika aneurisma pecah, kejadian itu bisa mengancam jiwa.

3. Gagal jantung

Untuk memompa darah melawan tekanan yang lebih tinggi di pembuluh darah, jantung harus bekerja lebih keras.

Hal ini pun dapat menyebabkan dinding ruang pompa jantung menebal (hipertrofi ventrikel kiri).

Akhirnya, otot yang menebal mungkin kesulitan memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh, yang dapat menyebabkan gagal jantung.

4. Gangguan ginjal

Merangkum Medical News Today, hipertensi dapat merusak pembuluh darah yang lebih besar yang menuju ke ginjal dan pembuluh lebih kecil di dalam ginjal.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved