Berita Internasional

MEMANASNYA Laut China Selatan Usai Tiongkok Gelar Latihan Militer Hingga Tutup Zona Ini

China telah mengumumkan ke dunia akan menggelar latihan militer besar-besaran.

South China Morning Post
Tangkapan layar foto kapal PLA yang mengawasi Laut China Selatan. 

TRIBUNJAMBI.COM, BEIJING - China telah mengumumkan ke dunia akan menggelar latihan militer besar-besaran.

Pengumuman itu sudah dirilis pada saat AS juga sedang menggelar latihan militer skala besar yang menargetkan China, serta beberapa negara termasuk Inggris, Jerman dan India berencana untuk mengirim atau telah mengirimkan kapal perang mereka ke Laut China Selatan.

Seperti melansir dari Global Times, hingga Selasa, sejumlah pengamat mengatakan bahwa China sudah menyiapkan zona pembatasan navigasi yang luas di Laut China Selatan.

Kapal Selam China
Kapal Selam China (defencesecurityasia.com)

Para pengamat turut menilai, latihan itu menyerupai latihan yang dilakukan pada tahun lalu di mana Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) dilaporkan melakukan latihan rudal balistik anti-kapal pembunuh kapal induk secara langsung.

Menurut para ahli, rincian dari latihan yang akan datang tetap spekulatif.

Hal itu akan berfungsi pula sebagai tanggapan terhadap provokasi baru-baru ini, yang menunjukkan bahwa China memiliki senapan berburu yang siap melawan serigala.

Berdasarkan pengumuman yang dirilis oleh Administrasi Keselamatan Maritim China pada hari Rabu, Negeri Panda itu akan mengadakan pelatihan militer di Laut China Selatan mulai Jumat hingga Selasa, dan kapal lain dilarang memasuki zona pembatasan navigasi.

Media Pertahanan Nasional pada hari Kamis (5/8/2021) turut memberitakan, koordinat yang diberikan dalam pemberitahuan tersebut menunjukkan bahwa zona eksklusif membentang dari perairan di tenggara Pulau Hainan hingga sebagian besar perairan di sekitar Kepulauan Xisha, yang berarti bahwa area latihan lebih besar daripada Pulau Hainan.

Baca juga: Latihan Militer China Turut Hadirkan Rudal Perusak Kapal Induk, Kapal Asing Dilarang Masuki Zona Ini

Baca juga: Gudang Rudal China Terus Bertambah Buat Pentagon Amerika Serikat Makin Ciut Nyali hingga Lakukan Ini

Baca juga: BAK Unjuk Kekuatan, AS Gelar Latihan Militer Skala Besar dari Laut Hitam hingga Laut China Selatan

Pemberitahuan itu juga tidak memberikan rincian lebih lanjut mengeai latihan tersebut, tetapi sebuah kantor berita yang berbasis di Taipei turut melaporkan bahwa PLA meluncurkan rudal balistik anti-kapal di Laut China Selatan dalam latihan serupa tahun lalu.

Latihan tahun lalu, yang dilakukan dari 24 hingga 29 Agustus, juga menampilkan zona pembatasan navigasi di lokasi yang hampir sama dan dengan ukuran yang sama yang diumumkan oleh Administrasi Keselamatan Maritim.

Pangkalan militer di Laut China Selatan.
Pangkalan militer di Laut China Selatan. (24h.com.vn)

Media AS yang mengutip pernyataan pejabat pertahanan AS menyampaikan, China juga sudah meluncurkan empat rudal balistik jarak menengah ke Laut China Selatan dalam latihan itu, mendarat di daerah antara Pulau Hainan dan Kepulauan Xisha.

Ini secara luas dengan ditafsirkan oleh media luar negeri sebagai PLA menguji rudal balistik anti-kapal, mungkin pembunuh kapal induk yakni DF-21D dan DF-26.

Juru bicara dari Kementerian Pertahanan Tiongkok Kolonel Senior Wu Qian mengatakan pada konferensi pers reguler pada 27 Agustus 2020 bahwa latihan militer Tiongkok bersifat rutin dan tidak menargetkan negara mana pun.

Song Zhongping, seorang pakar dari militer China dan komentator TV, mengatakan kepada Global Times pada hari Kamis bahwa PLA menganjurkan konsep operasi gabungan yang menampilkan beberapa layanan militer, yang dapat mencakup Pasukan Roket PLA, dan rudal balistik anti-kapal live-fire lainnya pada latihan yang mungkin digelar tahun ini.

Halaman
12
Sumber: Kontan
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved