Banyak Pegawai di Sarolangun Terpapar Covid-19, WFH di Pemkab Diberlakukan

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pegawai di lingkungan Pemerintah kabupaten Sarolangun melakukan pekerjaan langsung dari rumah, atau work from home.

Wakil Bupati Hillalatil Badri menjelaskan, bahwa Pemerintah telah resmi memberlakukan sistem kerja dari rumah atau Work From Home (WFH) bagi para pegawai dilingkungan Pemkab.

"Sudah kita lakukan sejak beberapa minggu yang lalu, sejak banyaknya pejabat kita yang kena covid kita sudah melakukan WFH itu," katanya, Rabu (4/8/2021).

Hilal mengatakan, bahwasanya mekanisme pemberlakuan WFH itu dilakukan dengan sistem bergantian atau 50-50 dari jumlah pegawai.

"Sebagian masuk, sebagian istirahat dan nanti bertukar tapi mereka tetap bekerja dari rumah," ujarnya.

Lanjutnya, pemberlakuan sistem kerja itu akan terus dilakukan selama angka penyebaran Covid masih tinggi diwilayahnya.

"Sampai nanti kondisi kita sudah mulai membaik dan ada pengurangan pegawai kita dikatakan sembuh dari covid," jelasnya.

Kata Hillalatil, jika dilihat pada kondisi ini jumlah pegawai yang terpapar covid masi tinggi, hampir terjadi diseluruh instansi.

"Takutnya akan menyebar kemana-mana. Maka kita istirahatkan mereka kita atur 50-50 sehingga bisa lebih nyaman," Katanya.

Selain itu, untuk instansi yang paling banyak terpapar covid kini berada di BPKAD. Sedangkan untuk zona daerah masih berada ditingkat orange.

"Sarolangun hari ini masih terus meningkat maka kita lakukan sosialisasi dan penertiban sesuai dengan perbub nomor 70," ungkapnya.