Berita Internasional
ULAH Kapal Induk HMS Queen Elizabeth yang Obok-obok Laut China Selatan Buat PLA Siap Usir Inggris
Mendadak Tiongkok dan Inggris saling berkonflik setelah kapal induk Inggris menantang aturan Laut China Selatan di China.
TRIBUNJAMBI.COM - Mendadak Tiongkok dan Inggris saling berkonflik setelah kapal induk Inggris menantang aturan Laut China Selatan di China.
Sehingga meletuslah perebutan kekuasaan setelah Beijing menilai kapal Inggris melakukan pelanggaran.
Negara yang juga dipimpin oleh Xi Jinping itu mengatakan, apa yang ia dilakukan Inggris akan ada konsekuensinya.
Seperti yang dilansir dari news.com.au, Senin (2/8/2021), China mengatakan bahwa telah meluncurkan beberapa latihan militer saat kapal induk Inggris HMS Queen Elizabeth memasuki Laut China Selatan.
China juga menyebut kunjungan kapal itu "kolonial". Memperingatkan bahwa jika "mengganggu" pulau dan terumbu yang diklaim China, kapal itu akan "diusir".

“China akan pula mengakhiri perjuangan antara kekuatan hegemoni dan anti-hegemoni dengan AS. Semua negara lain di luar kawasan itu disarankan untuk menjauh dari konfrontasi ini untuk menghindari 'cedera yang tidak disengaja', ”sebuah editorial media yang dikendalikan China memperingatkan.
Hingga saat ini, satu-satunya negara yang masih secara langsung menantang klaim kedaulatan 12 mil laut (22 km) yang ditolak Beijing adalah Amerika Serikat.
Penentangan itu juga terjadi lagi Kamis, dengan kapal perusak USS Benfold melewati Selat Taiwan yang bermasalah.
Tetapi dunia pun sedang mengamati untuk melihat apakah London akan bergabung pula dengan AS dalam melintasi "garis merah" semacam itu.
“Mengirim kapal perang dalam jarak 12 mil dari wilayah Tiongkok merupakan tantangan langsung terhadap kepentingan inti Tiongkok, yang dapat mengakibatkan salah penilaian,” Global Times yang dikendalikan Partai Komunis Tiongkok memperingatkan.
Negara-negara lain, termasuk Australia, juga telah membatasi diri untuk mengoperasikan kapal perang mereka di perairan internasional dan jalur pelayaran terdekat.
Beijing pun cukup tegang atas gagasan untuk berbicara lebih keras dari biasanya.
Baca juga: CHINA Lagi-lagi Bikin Rivalnya Melongo, Pamer Senjata Artileri Terbaru dengan Sasis Lapis Baja
Baca juga: PENTAGON Dibuat Cemas Atas Aksi China yang Disebut Bangun 110 Silo Rudal, AS Ajak Lakukan Ini
Baca juga: 10.000 Tentara Rusia dan China Akan Bergabung Dalam Latihan Militer Besar-besaran
“Pepatah lama di Tiongkok mengatakan bahwa jika Anda ingin menghukum seseorang, Anda perlu mempertimbangkan untuk menyelamatkan muka bagi kakak laki-lakinya,” ujar analis militer Tiongkok Song Zhongping.
"Namun, apa yang akan dilakukan China justru sebaliknya: China akan menjelaskan kepada AS bahwa London akan dihukum dengan bertindak seperti anjing lari Washington dalam memprovokasi Beijing.”
berita Jambi terkini
HMS Queen Elizabeth
Inggris
PLA Navy China
Tribun Jambi
Laut China Selatan
Amerika Serikat
Tribunjambi.com
latihan militer
MEMANASNYA Laut China Selatan Usai Tiongkok Gelar Latihan Militer Hingga Tutup Zona Ini |
![]() |
---|
Joe Biden Beri Perlindungan ke Warga Hong Kong Usai Beijing Bertindak Keras ke Negara Itu |
![]() |
---|
Latihan Militer China Turut Hadirkan Rudal Perusak Kapal Induk, Kapal Asing Dilarang Masuki Zona Ini |
![]() |
---|
Inggris Dianggap Lakukan Provokasi Usai Termpatkan 2 Kapal Perangnya di Asia Secara Permanen |
![]() |
---|
Gudang Rudal China Terus Bertambah Buat Pentagon Amerika Serikat Makin Ciut Nyali hingga Lakukan Ini |
![]() |
---|