Gejala Jamur Hitam Pasca Terinfeksi Covid-19, Bisa Serang Kulit, Otak, Paru-paru hingga Pencernaan
Dilangsir dari BBC, penyakit jamur hitam rentan menyerang penyintas yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Otoritas kesehatan India, belum lama ini
TRIBUNJAMBI.COM - Penyintas Covid-19 perlu mewaspadai infeksi jamur hitam yang disebabkan jamur mucormycetes.
Dilangsir dari BBC, penyakit jamur hitam rentan menyerang penyintas yang memiliki daya tahan tubuh lemah.
Otoritas kesehatan India, belum lama ini, mengumumkan penyakit jamur hitam sebagai epidemi menyusul banyaknya temuan kasus pasca-Covid-19.
Jamur hitam mucormycetes biasanya berkembang di daun, tanah, kompos, dan kotoran hewan.
Biang penyakit ini bisa menginfeksi tubuh penderitanya lewat pernapasan, ketika terhirup, atau terkena kulit.
Penyakit jamur hitam bisa menyerang sejumlah bagian tubuh, di antaranya rhinocerebral (sinus dan otak), paru-paru, saluran pencernaan, dan kulit.
Berikut penjabaran gejalanya.
Baca juga: Foto Viral Struk Harga Tabung Oksigen Rp 6,8 Juta, Pemilik Apotek: Tergantung Dapatnya
Baca juga: 2 Cara Download Sertifikat Vaksinasi Covid-19 di pedulilindungi.id
Gejala infeksi jamur hitam di sinus dan otak
Melansir laman resmi Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS (DCD), gejala infeksi jamur hitam yang menyerang sinus dan otak, antara lain:
Salah satu bagian wajah membengkak
Sakit kepala
Sinus atau hidung tersumbat
Muncul luka kehitaman di batang hidung atau langit-langit mulut secara tiba-tiba dan cepat parah
Demam
Gejala infeksi jamur hitam di paru-paru
Ciri-ciri infeksi jamur hitam yang menyerang paru-paru, meliputi:
Demam
Batuk
Sakit dada
Sesak napas
Baca juga: Hukum Membaca Shoawat Ketika Mendengar Nama Nabi Muhammad SAW, Ini Dalilnya
Gejala infeksi jamur hitam di saluran pencernaan
Gejala infeksi jamur hitam yang menyerang saluran pencernaan, antara lain: