Breaking News:

PPKM Darurat

Luhut Binsar Pandjaitan Beri Kabar Pengetatan Dievaluasi, PPKM Darurat Bisa Dibuka Secara Bertahap

Berita Nasional - Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ini bilang, PPKM akan dievaluasi. 

Editor: Rahimin
Instagram @luhut.pandjaitan
Luhut Binsar Pandjaitan Beri Kabar Pengetatan Dievaluasi, PPKM Darurat Bisa Dibuka Secara Bertahap 

Luhut Binsar Pandjaitan Beri Kabar Pengetatan Dievaluasi, PPKM Darurat Bisa Dibuka Secara Bertahap

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar gembira disampaikan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ini bilang, PPKM akan dievaluasi. 

Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan,pelaksanaan PPKM akan dievaluasi dan segera dilaporkan ke Presiden Joko Widodo pada 25 Juli.

Kabar ini dikatakan Luhut Binsar Pandjaitan saat dialog B-Talk di KompasTV, Selasa (20/7/2021) malam.

"Ya, sekarang 20 Juli, nanti kalau (pengetatan) berjalan baik, artinya protokol kesehatan paling penting dan keterisian temlat tidur RS. Nah, 25 Juli akan lihat, evaluasi dan akan kita laporkan kepada presiden," katanya.

Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi pelaksanaan pengetatan ini memberikan dampak penurunan status suatu daerah dari level risiko penularan tinggi ke risiko penularan sedang hingga rendah.

"Jika semua berjalan baik, nanti banyak daerah di Jawa dan Bali levelnya menurun dari level empat ke level tiga. Bahkan menurun hingga level dua," ujarnya.

Dikatakan Luhut Binsar Pandjaitan, pengetatan mobilitas masyarakat diperpanjang disebabkan penurunan kasus Covid-19 masih fluktuatif dan tidak bisa serta-merta.

"Kenapa sampai tanggal 25 ?Karena memang kita usulkan, kita pelajari, semua kita dengarkan. Kalau kita lihat trennya, semua flattening. Tapi ini kan fluktuatif, tidak serta merta (menurun) Jadi kita sangat hati-hati melihat (penurunan) itu," ujarnya.

Luhut Binsar Pandjaitan menambahkan, kasus Covid-19 dan data mobilitas masyarakat memang mulai tampak melandai.

Tapi, untuk melonggarkan PPKM darurat harus ada kearifan yang dipertimbangkan.

"Di dunia ini, tidak ada kebijakan habis ditutup langsung dibuka. Pengalaman di India, di Malaysia dan lainnya itu setelah (pembatadan) dibuka kasus naik lagi eksponensial," kata Luhut Binsar Pandjaitan.

"Kita tidak mau seperti itu karena varian delta ini tujuh kali lebih dahsyat penularannya dairpada varian alpha," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved