Denyut Nadi Terhenti saat Kolaps, Tim Dokter Denmark Berjuang Selamatkan Nyawa Christian Eriksen

TRIBUNJAMBI.COM - Dalam laga hadapi Finlandia di EURO 2020, Pemain Denmark Christian Eriksen sempat kolaps sebelum akhirnya nyawanya dapat diselamatkan.

Christian Eriksen kolaps mendadak setelah bermaksud menerima bola lemparan dari dalam.

Padahal pertandingan baru berlangsung 43 menit.

Beruntung pihak medis yang sigap menangani Christian Eriksen saat kolaps di lapangan.

Tim dokter Denmark memberikan penjelasan terkait kondisi Christian Eriksen saat mereka bergegas ke arahnya.

Dikutip dari akun Twitter jurnalis Eurosport, Siavoush Fallahi, tim dokter Denmark menyebut detak jantung Christian Eriksen sempat menghilang beberapa saat.

Tim dokter lakukan tindakan yang diperlukan untuk menyelamatkan nyawa sang pemain.

Eriksen akhirnya mampu bertahan dan dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi yang sudah sadar.

"Kami dipanggil masuk ke lapangan ketika Eriksen jatuh," ungkap tim dokter.

"Ketika kami datang, dia masih bernapas dan kami bisa merasakan detak jantungnya."

"Namun tiba-tiba saja, kami tidak bisa merasakan itu (denyut jantungnya menghilang)."

"Kami melakukan segala hal untuk membuatnya tetap hidup dan dia berhasil melakukannya," sambungnya.

Kisah heroik dimiliki oleh tim dokter tim Dinamit.
Simon Kjaer pun jadi sorotan dalam insiden kolapsnya Eriksen.

Kjaer yang bertindak sebagai kapten saat itu tetap bersikap tenang dan tidak panik.

Kjaer bahkan memberikan pertolongan pertama pada Eriksen agar tak menelan lidahnya sendiri, sebagaimana dikutip dari BBC.