Provinsi Jambi Memasuki Kemarau Akhir Mei, Tiga Kabupaten Ini Alamai Musim Kemarau Lebih Cepat

Provinsi Jambi Memasuki Kemarau Akhir Mei, Tiga Kabupaten Ini Alamai Musim Kemarau Lebih Cepat

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pantauan BMKG Provinsi Jambi selama Mei 2021 ini, wilayah Jambi telah memiliki 28 titik api. Data terakhir update pada 9 Mei 2021.

Prakirawan BMKG Provinsi Jambi Asfihani mengatakan, wilayah Tanjab Barat merupakan wilayah yang memiliki titik api terbanyak di Mei ini.

"Tanjab Barat memiliki 14 titik api sendiri. Kemudian Batanghari ada 7 titik api, Sarolangun 4, dan sisanya tersebar di Merangin dan Muarojambi," ungkapnya, Senin (10/5/2021).

Ia menambahkan, hal ini disebabkan karena wilayah provinsi Jambi akan memasuki musim kemarau. Pada dasarian ketiga Mei nanti sudah memasuki awal musim kemarau.

"Pada dasarian ketiga nanti, wilayah Jambi akan memasuki musim kemarau. yang mana nantinya pada daerah tertentu akan mengalami musim kemarau yang lebih cepat," katanya.

Ada pun wilayah itu antara lain Kabupaten Kerinci, Bungo, dan Tebo.

• Sukandar Minta ASN di Pemkab Tebo Ajukan Cuti Saat Libur Sekolah

• Desiree Tarigan Ogah Damai Dengan Hotma Sitompul, Reaksi Hotma Paris: Harta Gono Gini Belum Jelas

• H-3 Lebaran Pj Sekda Muarojambi Sidak Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Sengeti

"Wilayah Kerinci akan diprediksi kemarau terjadi pada Mei dasarian pertama. Bungo dan Tebo pada Mei dasarian ketiga. Lalu Batanghari, Tanjab Barat, Tanjab Timur, Muarojambi, dan Kota Jambi pada Juni dasarian pertama. Sedangkan Sungai Penuh, Sarolangun, Merangin, pada Juni dasarian kedua," pungkasnya. (Tribunjambi.com/Widyoko)