Sinopsis Sinetron
Trailer Preman Pensiun 5 Minggu 2 Mei 2021, Bos Edi Berencana Merebut Terminal
Sinopsis Preman Pensiun 5 hari ini Minggu, 2 Mei 2021. Kang Mus tahu apa yang terjadi karena Ujang dan Cecep.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Sinopsis Preman Pensiun 5 hari ini Minggu, 2 Mei 2021.
Kang Mus tahu apa yang terjadi karena Ujang dan Cecep.
Namun Kang Mus berpendapat tidak mungkin Ajun dikeroyok tanpa sebab.
Jika Ujang dan Cecep membantu tanpa tahu masalahnya, itu akan menambah masalah.
Taslim masih mengangsur balas dendam ke pengeroyok Ajun.
Hal ini disampaikan saat Taslim ditanyai oleh Kang Murad lewat sambungan telefon.
Baca juga: Trailer Preman Pensiun 5 Besok 2 Mei 2021: Taslim Bergerak Balas Dendam
"Masalah di Pasar Gimana?" tanya Kang Murad
"Aman terkendali" Jawab Taslim
"Yang ngeroyok temen kamu gimana?" Tanya Kang Murad lagi
"Masih saya angsur," jawab Taslim.
Sementara itu, Bang Edi telah menyiapkan pasukannya untuk kembali bergerak ke pasar.
"Besok Kita akan mulai bergerak ke pasar" Ucap Bang Edi ke pesuruhnya
Setelahnya, seseorang dalam video tersebut mengatakan akan memperbesar pasukannya agar bisa menggertak lawannya
Baca juga: Trailer Ikatan Cinta Hari Ini 2 Mei 2021: Ketegaran Hati Andin Bersiap Melepas Aldebaran
"Perbesar Pasukan Kita, biarkan mereka yang takut"
Di sisi lain, Ujang dinasihati Kang Mus untuk menjaga jarak dengan Serena.
Hal ini karena Ujang sudah punya anak istri. ia harus menjaga perasaan istrinya.
Ujang memang mengaku sedikit punya perasaan ke Serena karena sering bertemu untuk masalah pekerjaan.
Bagaimana kelanjutan kisahnya? Saksikan sinetron Preman Pensiun 5 yang tayang setiap pukul 04.00 WIB selama bulan Ramadan.
Episode Sebelumnya
Kang Murad turun tangan untuk balas dendam.
Sementara Bos Bubun masih sembunyi.
"Ada masalah," ujar seorang pria berbaju oranye.
"Selamat bertugas," kata Bang Edi melalui sambungan telepon.
"Kamu punya masalah apa?" tanya Kang Mus.
"Kalau mereka main keroyokan lagi. Mereka akan berhadapan sama saya," tegas Kang Murad kepada seseorang di ujung telepon.
"Kang Burhan ngajak kita gak?" tanya Burhan kepada Ujang.
"Memangnya harus nunggu diajak?" jawab Ujang sembari memainkan jari-jarinya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id
