Pengemudi Motor Duel dengan Begal di Jalanan Hingga Alami Luka Bacok,Pelaku Kabur Usai Korban Teriak

Seorang pengemudi motor di Jalan Dr Sumarno, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur jadi korban pencurian disertai kekerasan atau begal pada Minggu (5/4/2021

Editor: Rohmayana
Tangkapan layar Instagram
Ilustrasi begal yang terekam kamera CCTV 

TRIBUNJAMBI.COM - Begal motor kembali terjadi di Jakarta Timur.

Kali ini korban mengalami luka bacok hingga 4 sabetan.

Seorang pengemudi motor di Jalan Dr Sumarno, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur jadi korban pencurian disertai kekerasan atau begal pada Minggu (5/4/2021).

Kanit Reskrim Polsek Cakung Iptu Stevano Leonard mengatakan korban yang merupakan pria berinisial PM (30).

PM jadi korban komplotan begal beranggotakan dua orang sekira pukul 01.45 WIB.

"Saat kejadian korban berhenti sejenak di samping jalan mau kabari istri. Kemudian datang pelaku, dua orang naik satu motor langsung mengacungkan celurit," kata Stevano saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Senin (5/4/2021).

Baca juga: Misteri Tewasnya Pesilat Cilik Usai Latihan, Ika Menangis Histeris Depan Makam Adik Kesayangan

Kedua pelaku memaksa PM menyerahkan handphone.

Namun korban melawan sehingga terjadi perkelahian yang mengakibatkan PM mengalami luka bacok di bagian dada kiri.

Nahas meski berhasil mempertahankan handphonenya dirampas PM gagal meringkus kedua pelaku.

Luka bacok di bagian punggung membuatnya mengalami pendarahan cukup parah.

"Korban mengalami empat luka bacok. Karena melakukan perlawanan takut lah si tersangka tadi, terus senjatanya (celurit) jatuh. Saat korban berteriak begal-begal kedua pelaku ini akhirnya kabur," ujarnya.

Baca juga: Sang Suami Tak Bisa Berkutik Saat Istrinya Dirudapaksa 3 Pria Secara Bergilir Sambil Direkam

Stevano menuturkan, PM yang kini masih menjalani perawatan di RS Islam Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit.

Ia sudah melaporkan kasus begal yang menimpa ke SPKT Polsek Cakung.

Sebilah celurit milik pelaku yang terjatuh saat PM melakukan perlawanan pun sudah diamankan jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung.

Itu menjadi barang bukti penyelidikan kasus tersebut.

"Kasusnya sekarang dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Cakung," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com / tribunnewsbogor.com

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved