Sidang Rizieq Shihab

Rizieq Shihab Bacakan Sendiri Eksepsi Menolak Kezaliman-Tegakkan Keadilan, Tanpa Dilihat Simpatisan

Rencananya, Rizieq akan membacakan eksepsi sendiri yang diberi judul "Mengetuk Pintu Langit, Menolak Kezaliman-Tegakkan Keadilan."

Editor: Rohmayana
ist
Mobil yang membawa terdakwa kasus dugaan tindak pidana karantina kesehatan yang menjerat Habib Rizieq Shihab tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jumat (26/3/2021). 

TRIBUNJAMBI.COM- Jelang sidang lanjutan kasus dugaan tindak pidana karantina kesehatan yang menjerat Habib Rizieq Shihab memanas.

Para pendukung dengan aparat kepolisian yang berjaga di Pengadilan Negeri Jakarta Timur terlibat saling dorong pada Jumat (26/3/2021).

Rencananya, Rizieq akan membacakan eksepsi sendiri yang diberi judul "Mengetuk Pintu Langit, Menolak Kezaliman-Tegakkan Keadilan."

"Eksepsi sudah kita siapkan. Untuk pribadi terdakwa akan dibaca oleh para terdakwa, untuk versi penasehat hukum oleh kami," kata pengacara Rizieq Shihab, Azis Yanuar, Jumat (26/3/2021).

Hakim Kabulkan Keinginan Rizieq Shihab

Pendiri Front Pembela Islam atau FPI, Habib Rizieq Shihab akan menjalani sidang tatap muka hari ini, Jumat (26/3/2021).

Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur akhirnya mengabulkan permintaan Rizieq Shihab setelah beberapa kali melakukan interupsi.

Habib Rizieq Shihab disidang untuk kasus kerumunan Petamburan, kasus kerumunan Megamendung dan kasus tes usap RS Ummi Bogor, Jawa Barat.

Bagaimana kondisi sebelum sidang tuntutan untuk 3 kasus sekaligus Rizieq Shihab?

Dijaga 1.985 personel Polri dan TNI

Sebanyak 1.985 personel Polri dan TNI akan menjaga sidang persidangan mantan Pemimpin Front Pembela Islam ( FPI ) Rizieq Shihab.

Dikutip dari kompas.com, persidangan Rizieq akan berlangsung tatap muka di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur pada Jumat (26/3/2021).

"Kekuatan yang kita siapkan 1.985 personel gabungan dengan adanya kegiatan sidang (Rizieq) offline besok," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Kamis (25/3/2021).

Pesan Habib Rizieq ke Pengikutnya

Rizieq sudah mengirim pesan kepada pengikutnya. Himbauan beredar melalui poster digital yang tersebar di media sosial oleh FNN TV.

"Saya mohon dan saya serukan kepada umat Islam, masyarakat yang menghadiri persidangan di luar gedung agar tetp menjaga protokol kesehatan, terib, disiplin, perbanyak berzikir dan berdoia, agar kami yang berada di dalam gedung dapat menjalankan persidangan dengan khidmat," katanya.

Sidang Tertutup

Pengadilan Negeri Jakarta Timur menutup sidang agenda Eksepsi Mengetuk Pintu Langit di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Kuasa hukum Aziz Yanuar mengaku akan melayangkan protes ke majelis hakim.

"Ya kita merasa dirugikan dan kita akan komplain nanti ke majelis hakim ketika sidang dimulai. Kita baru tahu juga," kata Aziz di depan PN Jaktim, Jumat (26/3/2021).(*)

SUASANA JELANG SIDANG HABIB RIZIEQ

Jelang sidang lanjutan kasus dugaan tindak pidana karantina kesehatan yang menjerat Habib Rizieq Shihab memanas.

Para pendukung dengan aparat kepolisian yang berjaga di Pengadilan Negeri Jakarta Timur terlibat saling dorong pada Jumat (26/3/2021).

Kejadian tersebut terjadi sesaat mobil tahanan yang diduga ditumpangi Habib Rizieq tiba di halaman Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada sekira pukul 08.29 WIB.

Mobil yang membawa para terdakwa itu dikawal ketat oleh satu mobil Sat Patwal Polda Metro Jaya yang berada di baris depan, tiga personel Polri yang mengemudikan sepeda motor trail juga ikut mengawal di bagian belakang rombongan.

Sementara di dalam mobil terlihat ada beberapa orang yang duduk mengenakan baju dan penutup kepala berwarna putih. Simpatisan yang sengaja datang sesekali meneriakkan takbir.

Pada kesempatan itu sempat terjadi aksi saling dorong antara tim kuasa hukum Rizieq Shihab yang tidak diperbolehkan masuk ke dalam area pengadilan dengan anggota polisi.

"Woi, jangan dorong-dorong, ini jalanan," kata sejumlah anggota tim kuasa hukum Rizieq Shihab kepada personel Polri, Jumat (26/3/2021).

Aksi saling dorong ini sudah terjadi beberapa saat sebelum bus tahanan datang.

Anggota yang berjaga-jaga membuat pagar betis dengan saling bergandeng lengan di depan area pengadilan.

"Sudah dorong saja itu," perintah Wakapolres Metro Jakarta Barat AKBP Ahmad Fanani kepada personel yang berjaga di depan pengadilan. (jhs)

SUMBER : Wartakotalive / tribun-timur.com

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved