Seratus Hektare Lahan Sawah Petani di Desa Kedemagan Muarojambi Dilanda Kekeringan

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Kurang lebih seratus hektare lahan sawah masyarakat Desa Kedemagan, Kecamatan Jaluko Kabupaten Muarojambi dilanda kekeringan.

Kekeringan ini disebabkan minimnya curah hujan yang terjadi di Kabupaten beberapa pekan terakhir.

Pantauan di lapangan terlihat hamparan lahan sawah milik warga Desa Kedemagan ini sudah retak tanah sawahnya akibat kekeringan.

Baca juga: 1.000 Guru di Kota Jambi Sudah di Swab Test, Fasha: untuk Memberikan Kepastian Kesehatan Bagi Siswa

Baca juga: Musrenbang Terakhir Masa Jabatan Cek Endra-Hillalatil Badri, Ini yang Dibahas

Baca juga: Kegiatan PTM di MIN Model Kota Jambi Terapkan Prokes Ketat di Hari Pertama Sekolah

Seperti yang disampaikan satu diantara petani sawah di Desa Kedemagan Kusnen mengatakan.

"Seharusnya bulan Februari lalu kami sudah melakukan penanaman padi, namun terkendala lahan masih kering sehingga penamaan ini diundur,"kata Kusnen pada tribun Senin (1/3/2021).

Ia juga menyampaikan, di area lahan sawahnya belum ada irigasi aliran air ke sawah sawah, mereka juga berharap lahan sawah petani disini agar ada irigasi.

"Semua petani sawah disini selama ini hanya mengandalkan curah hujan, untuk air sawahnya, jika musim kering begini kami juga tidak bisa melakukan penanaman,"ujarnya.

Bukan itu saja, sebelumnya sebagian para petani di Desa Kedemagan ini sudah melakukan penyemaian benih padi agar bisa ditanam.

"Awalnya di bulan Februari lalu sudah bisa melakukan penanaman, taunya musim kemarau akhirnya penanaman ini diundur, kita berharap dalam waktu dekat ini bisa turun hujan sehingga kami bisa melakukan penanaman padi,"tutupnya.