Lawan Covid 19
Satgas Ditugaskan Awasi PTM, Belajar Tatap Muka SD-SMP Dimulai
Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah wilayah Kabupaten Batanghari, dimulai Senin, (22/2) hari ini. Hal itu berdasarkan
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah wilayah Kabupaten Batanghari, dimulai Senin, (22/2) hari ini. Hal itu berdasarkan hasil rapat koordinasi bersama Dinas Kesehatan, Kementerian Agama, Satgas Covid-19 dan Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Batanghari. Diputuskan menggelar PTM bagi siswa/i SD dan SMP.
Di Kabupaten Batanghari ada 214 sekolah tingkat SD dan 58 sekolah tingkat SMP, mulai Senin sekolah di wilayah kelurahan dan desa sudah bisa memulai PTM.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batanghari, Agung Wihadi mengatakan satuan pendidikan yang belum melaksanakan PTM di tingkat kelurahan, sudah bisa melakukan kegiatan belajar mengajar.
Proses pelaksanaannya, bagi sekolah yang baru melaksanakan PTM harus melakukan simulasi pembelajaran.
“Satu minggu sekolah itu melakukan simulasi, nantinya didampingi petugas Satgas Covid-19 di wilayah setempat,” kata Agung Wihadi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batanghari, Minggu (21/2).
Kemudian, Satgas Covid-19 yang menjadi pengawas, dilibatkan dari satuan pendidikan serta tenaga kesehatan di puskesmas terdekat.
“Jika terjadi lonjakan kasus di wilayah setempat, maka satgas memiliki kewenangan untuk menghentikan pembelajaran sementara,” katanya.
Lebih lanjut, Agung mengatakan bagi satuan pendidikan yang letaknya di desa sudah melaksanakan PTM, sejauh ini dari hasil laporan masih terlihat baik, belum ada laporan yang buruk.
“PTM yang sudah dijalankan di tingkat desa, Allhamdullilah tidak ada ditemukannya klaster sekolah, karena yang jelas PTM di tengah pandemi Covid-19 itu penerapan protokol kesehatan harus sesuai dengan SOP," pungkasnya.
MA juga Mulai Tatap Muka
Satgas Covid-19 Batanghari
mengawasi
pembelajaran tatap muka di sekolah
Lawan Covid-19
Tribunjambi.com
Prokes Makin Diabaikan, Polres Sarolangun Semprot Disinfektan dengan Water Cannon |
![]() |
---|
Penderita Komorbid Perlu Pernyataan, Realisasi Vaksinasi di Provinsi Jambi 73,58 Persen |
![]() |
---|
Pj Sekda Sungai Penuh Awali Pemberian Vaksinasi Dosis ke-2 |
![]() |
---|
Masih Sebatas Sosialisasi Perbup, Penerapan Sanksi Prokes di Tebo |
![]() |
---|
Di Atas 60 Tahun Sudah Bisa Divaksin |
![]() |
---|