Daisuke Botak Menggali Alasan Miyabi Masuk Industri Film Dewasa, Video Pertama Trending di YouTube

Daisuke menyebut sebenarnya dia juga telah menggali alasan Miyabi masuk ke industri film dewasa.

Penulis: tribunjambi | Editor: Suang Sitanggang
SCREENSHOT CHANNEL DAISUKE BOTAK
Maria Ozawa dengan nama panggung Miyabi 

TRIBUNJAMBI.COM - Video baru di Channel Youtube Daisuke Botak yang berjudul Wawancara Maria Ozawa diserbu netizen Indonesia.

Pantauan tribunjambi.com Minggu (14/2/2021) pukul 11.30 video itu sudah ditonton hampir 2,9 juta kali dan menduduki tranding 6 di YouTUbe.

Di video tersebut Daisuke menggali soal pandangan Miyabi tentang Indonesia, dan juga pengalamannya di Indonesia.

Sementara di kolom komentar, Daisuke menyebut sebenarnya dia juga telah menggali alasan Miyabi masuk industri film dewasa.

Dua Hari Tenggelam di Sungai Tembesi, Tim Gabungan Temukan Warga Batin XXIV Sudah Tak Bernyawa

Baca juga: Kenangan Miyabi ke Indonesia, Ditahan Satu Jam Di Bandara Demi Layani Permintaan Petugas

"Sebenarnya aku udah tanya-tanya ke Maria Ozawa tentang kenapa Maria masuk kerja Industri blue film," tulisnya.

Namun pertanyaan dan jawaban Miyabi mengapa masuk industri film dewasa masih belum dia upload.

"Tapi video kali ini aku potong karena video Interview kakek Sugiono," tambahnya.

Dia bilang ke depan akan upload video ngobrol dengan Miyabi yang berisi tentang mengapa Maria Ozawa sampai masuk kerja Industri blue film itu.

Dalam wawancara di channel YouTube Daisuke Botak, Miyabi menceritakan pengalaman unik saat tiba di Bandara di Indonesia tiga tahun silam.

Kisah pertama yang disampaikan Maria Ozawa soal penolakan dirinya setiap kali masuk ke Indonesia.

"Setiap ke Indonesia, aku selalu dilaporkan, dan jadi suatu masalah," kata Miyabi.

Ia merasa diusir gitu secara paksa dari Indonesia.

"Beberapa kali lho seperit itu, kenapa ya? Padahal aku datang karena diundang, tapi malah kok disuruh pulang," ucapnya.

"Itu kejadian di bandara?" tanya Daiuske.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved