Berita Sarolangun
Inilah Daftar 18 Desa yang Mendapat Kucuran Dana Ratusan Juta di Sarolangun
Katanya, kucuran dana untuk pembangunan pamsimas ini, setiap desa akan mendapatkan anggaran sebesar Rp 245 Juta
Penulis: Rifani Halim | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Penyediaan air minum dan Sanitasi berbasis masyarakat (PAMSIMAS) tahun 2021 pada 18 desa tersebar di Kabupaten Sarolangun.
Kepala Bappeda Lukman melalui Kabid Sarpras Bappeda Sarolangun Bahder Johan, menjelaskan alokasi anggaran program PAMSIMAS terdiri dari tiga jenis sumber anggaran.
Pertama bersumber dari anggaran APBN (pusat) sebanyak 12 Desa, yakni 3 Desa di Kecamatan Batang Asai, 3 Desa di Kecamatan Mandiangin, 2 Desa di Kecamatan Bathin VIII, 2 Desa di Kecamatan Air Hitam dan 2 Desa di Kecamatan Pauh.
"12 Desa itu yakni Desa Tambak Ratu, Desa Padang Jering, Desa Kasiro, Desa Mandiangin Tuo, Desa Sungai Rotan, Desa Muaro Ketalo. Desa Batu Penyabung dan Desa Rantau Gedang, Desa Lubuk Jering dan Desa Lubuk Kepayang, Desa Kasang Melintang dan Desa Pangkal Bulian, "katanya, Selasa (9/2/2021)
Kedua dari anggaran Hibah Insentif Desa (HID) /pusat sebanyak 3 desa, yakni Desa Karang Mendapo, Kecamatan Pauh, Desa Lubuk Bangkar Kecamatan Batang Asai dan Desa Ranggo Kecamatan Limun.
Dan ketiga bersumber dari anggaran APBD Sarolangun sebanyak 3 desa yakni Desa Tendah Kecamatan Cermin Nan Gedang, Desa Semurung Kecamatan Pauh, dan Desa Bukit Peranginan Kecamatan Mandiangin.
"Tahun kemarin dari apbd sarolangun itu ada tujuh desa, namun karena dampak covid-19 jadi ada pengurangan, dari 7 desa ke 3 desa," katanya.
Katanya, kucuran dana untuk pembangunan pamsimas ini, setiap desa akan mendapatkan anggaran sebesar Rp 245 Juta yang ditransfer ke rekening desa melalui kelompok pamsimas desa.
Rencananya, dalam waktu dekat ini akan melaksanakan rapat bersama koordinator pamsimas dan penerima pamsimas tahun 2021 dalam rangka persiapan pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Rencana minggu depan kita akan rapat PAMSIMAS, sebab untuk lokasi pembangunan belum ditentukan,"katanya.
(Tribun Jambi/Rifani Halim)