Penyelundupan Benih Lobster di Tanjabtim
BREAKING NEWS Polres Tanjabtim Menggagalkan Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp 16 Miliar
Tidak tanggung tanggung ratusan ribu benih lobster tersebut ditaksir mencapai Rp 16 miliar.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Lagi upaya penyelundupan sebanyak 27 boks berisikan 160.000 benih lobster berhasil digagalkan Polres Tanjabtim, Selasa (9/2/2021).
Tidak tanggung tanggung ratusan ribu benih lobster itu ditaksir mencapai Rp 16 miliar.
Dalam penggagalan upaya penyelundupan tersebut Polres Tanjabtim mengamankan enam tersangka dengan peran yang berbeda beda.
• Lekukan Tubuh Amanda Amanda Manopo Jelas Terlihat Saat Pakai Dress Ketat, Bagian Ininya Terlihat!
• Norman Kamaru Punya Istri Baru Cantik, Ternyata Bukan Keturunan Orang Sembarangan, Hobinya Buat Syok
• Janda Terlibat Cinta Segitiga dengan 2 Kakek, Murkanya Jupri Lihat Seniwati Hubungan Badan di Kamar
Wakapolres Tanjabtim Kompol Ridwan Hutagaol mengatakan, penangkapan tersebut dilakukan pada Senin Dini hari pukul 00.00 WIB bertempat di Jalan Lintas MuaraSabak-Jambi atau Zona V Geragai Kabupaten Tanjabtim.
"Sebelum ditangkap dan diperiksa, anggota sudah curiga dengan mobil pikcup jenis gran max dengan penutup terpal rapat. Akhirnya setibanya di TKP langsung dilakukan pengecekan dan di dapti boks stereafoam dengan ratusan benih lobster di dalamnnya," ujar Wakapolres.
Lanjut waka, dalam satu boks plastik tersebut beriskan 200 benih lobster dan jika di gabungkan dari 27 boks yang ada ini total jumlah benih baby lobster yang diamankan mencapai 160.000 ekor.
"Nilai kerugian Negara yang berhasil diselamatkan dari penyelundupan ini mencapai Rp 16 miliar," bebernya.
Dalam menjalankan aksinya para pelaku masih menggunakan trik atau modus yang lama, yakni dengan sistem estafet. Melalui beberapa kurir jalur darat dan air sebelum akhirnya barang tersebit dibawa keluar negeri.
"Barang sendiri berasal dari Palembang yang nantinya akan dilakukan estafet, melalui jalur air, pompong kemudian dilaut menggunakan spead boat hingga terus belanjut ke arah batam dan singapur," tandasnya.