Penyebab Ujung Daun Tanaman Hias Menjadi Cokelat, Simak Cara Memperbaikinya

TRIBUNJAMBI.COM - Simak penyebab ujung daun tanaman hias menjadi cokelat.

Sulit untuk mengetahui apa yang salah dengan tanaman hias yang sebelumnya hijau dan cantik jadi mulai terlihat tidak begitu sehat.

Mungkinkah tanaman terkena penyakit atau sesuatu seperti suhu ekstrem atau masalah nutrisi?

• Tanaman Hias Dapat Memperkuat Energi Salah Satu Elemen Feng Shui

• Agar Tanaman Hias Tidak Kerdil, Harus Pindahkan ke Pot yang Lebih Besar

Ketika kamu memerhatikan bahwa ujung beberapa daun tanaman mengering dan jadi berwarna coklat, itu pertanda jelas bahwa ada sesuatu yang salah dengan kondisi kehidupan tanaman yang kamu rawat di rumahmu.

Meskipun warna kecokelatan pada dedaunan tanaman dapat terjadi karena sejumlah alasan, mungkin penyebabnya tidak kamu sadari.

Dilansir dari beberapa sumber, Sabtu, (6/2/2021), berikut ini beberapa penyebab mengapa ujung daun tanaman menjadi cokelat dan mengering.

1. Kebiasaan penyiraman yang tidak konsisten

Ujung daun tanaman hias yang berubah menjadi cokelat seringkali menjadi indikasi bahwa kamu perlu memikirkan kembali caramu menyiram tanaman.

Ketika tanaman kadang disiram terlalu banyak air, kemudian dibiarkan mengering terlalu lama, lalu hanya diberi sedikit air pada penyiraman berikutnya, itu resep untuk menbuat daunnya menjadi cokelat.

Dengan pengecualian tanaman succulents yang membutuhkan penyiraman ringan, sebagian besar tanaman dalam ruangan lebih suka pasokan kelembapan yang stabil.

Alih-alih membasahi satu kali, lalu sedikit di lain waktu, cara terbaik untuk menyirami tanaman hias adalah secara konsisten.

Dan selalu merupakan ide yang baik untuk terus menambahkan air sampai kamu melihatnya kehabisan lubang drainase.

Kemudian, pastikan untuk mengosongkan piringnya (wadah di bawah pot) agar pot tidak basah kuyup, yang akan membuat busuk akar tanaman dan menimbulkan masalah baru.

2. Kurangnya kelembaban

Ujung daun tanaman yang menjadi coklat juga bisa menjadi indikasi kelembapan udara yang terlalu sedikit. Banyak tanaman hias biasa berasal dari kondisi hutan, jadi jika rumahmu sangat kering, siram tanamanmu setiap hari.

Kamu juga dapat menyemprotnya dengan lembut menggunakan selang taman di luar setiap bulan atau lebih selama bulan-bulan hangat. Di musim dingin atau hujan, taruh di kamar mandi untuk dibilas dengan cepat.

Mengelompokkan tanaman hias bersama-sama juga dapat membantu menjaga tingkat kelembapan di sekitar mereka semua. Tingkatkan kelembapan lebih banyak dengan meletakkan pot mereka di atas lapisan kerikil di nampan yang dangkal.

Kemudian, tambahkan air hanya pada bagian atas kerikil (atau tepi baki). Saat air menguap, ini akan menciptakan iklim mikro yang lembab agar daun tetap terlihat terbaik. Tambahkan lebih banyak air sesuai kebutuhan.

3. Penumpukan garam di tanah

Ujung daun cokelat juga bisa menunjukkan penumpukan garam dari pupuk seiring waktu atau dari air yang melunak. Sebagian besar tanaman dalam pot membutuhkan sedikit pupuk sesekali sehingga mereka memiliki semua nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh.

Tetapi seperti halnya tubuh dan vitamin kita sendiri, ingatlah bahwa sedikit saja bermanfaat dan lebih banyak belum tentu lebih baik.

Bahkan ketika kamu memberi makan tanamanmu dalam jumlah yang tepat, garam cenderung menumpuk dalam campuran pot (tidak menambahkan cukup air untuk mengalirkan keluar bagian bawah membuatnya lebih buruk).

Itulah salah satu alasan mengapa merepoting tanaman dengan tanah segar setiap beberapa tahun merupakan ide yang bagus.

Air yang dilunakkan (air dengan kadar mineral yang rendah) juga dapat mengubah ujung daun menjadi cokelat, jadi pertimbangkan untuk menggunakan air suling atau air yang disaring agar tanamanmu tetap subur.

4. Tanda-tanda kekurangan gizi

Rona terbakar pada ujung daun, atau daun tua berwarna hijau tua maupun kemerahan keunguan dapat menunjukkan kekurangan fosfor.

Dengan kekurangan kalium, kamu mungkin melihat warna kuning atau cokelat di sepanjang ujung dan tepi daun yang lebih tua, menguning di antara urat, daun melengkung atau bercak.

Cara memperbaiki tanaman hias yang ujung daunnya coklat

Potong ujung daun yang jadi coklat

Begitu kamu mulai memperbaiki masalah ini, tanamanmu akan mulai menumbuhkan dedaunan baru yang sehat.

Sedangkan untuk daun yang masih ujungnya berwarna coklat, kamy bisa memotong bagian yang mati dengan gunting tanpa melukai tanaman.

Untuk beberapa tanaman yang memiliki dedaunan panjang seperti tali, seperti dracaena atau tanaman laba-laba (spider plant), buat potongan miring untuk meniru bentuk alami daunnya.

Dengan begitu, tanaman akan terlihat hampir sama bagusnya dengan baru, sampai dedaunan segar memiliki kesempatan untuk tumbuh.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Ujung Daun Tanaman Hias Menjadi Cokelat? Ini Alasannya"